Mari Hidup Sehat, Begini 10 Tips Kurangi Makanan Olahan

6. Makan lebih banyak sayuran: Banyak cara alternatif, contohnya dengan menambahkan bayam ke telur orak-arik, menumis brokoli untuk lauk sederhana, atau memasukkan wortel atau kembang kol ke dalam sup. Sayuran memiliki gizi yang tinggi dan sumber serat yang bagus, yang membuat perut merasa kenyang di antara waktu makan, sehingga membantu mengurangi nafsu makan.

7. Ubah rutinitas belanja: Hindari membeli makanan olahan ketika pergi berbelanja di supermarket. Keinginan makan makanan olahan bisa diredam jika tak punya stoknya di rumah.. Pastikan untuk membaca label pada produk makanan favorit Anda saat berbelanja. Bila memungkinkan, hindari makanan dengan banyak natrium, lemak trans, atau tambahan gula.

8. Tukar makanan olahan: Contohnya, tukar sereal sarapan manis dengan semangkuk oatmeal dengan buah segar. Taburi salad dengan kacang atau biji-bijian, buat popcorn Anda sendiri di atas kompor sebagai pengganti popcorn microwave.

9. Makan lebih sedikit daging olahan: Daging olahan seperti bacon, sosis, dan hot dog bahkan diklasifikasikan sebagai karsinogenik oleh Badan Internasional untuk Penelitian Kanker. Tukar jenis daging seperti ini dengan ayam segar, ikan salmon, atau kalkun atau sebagai alternatif, bisa makan lebih banyak protein nabati, seperti kacang-kacangan, lentil, tahu, atau tempe.

10. Lakukan perubahan secara perlahan: Tidak perlu langsung sepenuhnya menghilangkan makanan olahan sekaligus tiba-tiba. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa perubahan kecil dalam gaya hidup, membantu membentuk kebiasaan jangka panjang. Setiap pekan, cobalah bereksperimen dengan satu atau dua strategi yang tercantum di atas, lalu terapkan lebih banyak secara bertahap.

Artikel ini telah tayang di Okezone dengan judul 10 Tips Mengurangi Konsumsi Makanan Olahan, Yuk Hidup Lebih Sehat!

Editor : Boby