JAKARTA, iNewsKarawang.id - Perum Bulog mengklaim sejak Januari-September 2022 ada 650.000 ton beras yang sudah digelontorkan perusahaan.
Klaim tersebut menanggapi kenaikan harga beras belakangan ini.
"Program Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga (KPSH) atau Operasi Pasar untuk menjaga stabilitas harga pangan, khususnya beras," terang Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso atau Buwas.
Budi mengakui pihaknya sudah mengeluarkan instruksi ke seluruh jajaran untuk memastikan program KPSH tahun ini semakin digalakan agar tidak ada gejolak harga di tingkat konsumen.
“Masyarakat jangan khawatir, Bulog menjamin kebutuhan beras tersedia di masyarakat dengan harga terjangkau walau di pasaran ada sedikit kenaikan harga," ujar Buwas, Sabtu (24/9/2022).
Editor : Boby