JAKARTA, iNewsKarawang.id - Setiap masyarakat di Dunia, baik laki-laki maupun perempuan biasanya menggunakan wewangian tubuh atau parfum. Selain mendongkrak kepercayaan diri, aroma tubuh yang wangi juga dapat memikat perhatian lawan jenis.
Namun, terkadang keharuman parfum tidak dapat bertahan lama. Alhasil, Anda harus berulang kali mengaplikasikan parfum agar badan tidak menjadi bau keringat. Nah, kini Anda tak perlu lagi khawatir. Sebab, seorang ahli di industri parfum, Rachel House telah mengungkap 7 cara yang bisa dilakukan agar wangi parfum tahan lama, lho. Apa saja? Dilansir dari Daily Mail, Minggu (11/9/2022).
1. Jangan gosokan pergelangan tangan secara bersamaan
Salah satu hal yang sering dilakukan orang setelah menyemprot parfum adalah menggosokan kedua pergelangan tangan bersamaan. Cara ini ternyata bisa memecah partikel kimia yang ada di permukaan parfum, kata Rachel. Selain itu, kebiasaan ini juga bisa menghancurkan molekul wewangian dan menyebabkan dapat perubahan pada aroma parfum.
2. Jangan semprotkan parfum ke rambut
Menyemprotkan parfum ke rambut memang dapat membuat Anda tampil lebih wangi, tapi alkohol pada parfum dapat membuat rambut kering dan rapuh. Tentu Anda tak ingin rambut yang harum tapi rusak, kan? Jika Anda ingin mengharumkan rambut Anda, sebaiknya gunakan hair mist daripada parfum, karena alkohol dalam parfum tidak cocok untuk rambut.
3. Pakai pelembab di kulit sebelum menyemprot parfum
Kulit kering tidak akan mempertahankan wewangian. Maka, mengoleskan pelembab di saat sesudah ataupun ingin kembali menggunakan parfum dapat menjadi salah satu kunci penting untuk mempertahankan wangi. Pasalnya, wangi tersebut akan menempel pada kulit yang dilembabkan lebih lama dan akan tercium aromanya sepanjang hari. Untuk hasil terbaik, mandi, keringkan tubuh, lalu beri pelembab sebelum menyemprot parfum.
4. Jangan simpan parfum di kamar mandi
Simpanlah parfum di ruangan yang sejuk dan kering serta terhindar dari paparan sinar matahari langsung. Kelembaban yang berlebih di kamar mandi dapat memecah partikel parfum, sehingga aromanya dapat berkurang.
5. Semprotkan di titik yang tepat
Rachel merekomendasikan untuk menyemprotkan parfum pada siku, lutut dan titik nadi, seperti di pergelangan tangan. Titik nadi dapat memancarkan lebih banyak panas daripada bagian lain tubuh, sehingga aroma parfum dapat lebih awet sepanjang hari.
6. Buat aroma berlapis
Lapisi aroma-aroma yang Anda gunakan lewat shower gel, body lotion, krim, dan parfum agar wangi lebih intens. Cara ini juga menciptakan aroma yang lebih khas sekaligus membantu melembabkan kulit yang akan membuat Anda lebih segar dan parfum tahan lebih lama.
7. Pilih jenis parfum yang tepat
Setidaknya ada tiga jenis parfum yang bisa Anda pilih secara umum. Pertama ada Eau de Cologne, parfum ini memiliki aroma murni paling sedikit, sehingga kurang tahan lama untuk sehari-hari. Selanjutnya, Eau de Toilette yang mengandung lebih banyak wewangian murni dan karenanya dapat bertahan dari pagi hingga makan siang. Terakhir, ada Eau de Parfum yang lebih kuat dan dapat bertahan sepanjang hari. Meski menggunakan sedikit, aroma parfum ini bisa bertahan paling lama.
Editor : Boby