Harga Telur Melonjak, Begini Kata Rasulullah SAW

Bisa perhatikan ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mendapat laporan tentang kenaikan harga, langkah yang beliau lakukan bukan menekan harga barang, namun ingatkan para sahabat tentang takdir Allah Subhanahu wa ta'ala, dan Allah Ta'ala yang menetapkan harga.
Dengan demikian, umat manusia akan menerima kenyataan dengan yakin dan tidak terlalu bingung dalam menghadapi kenaikan harga, apalagi harus stres.
3. Jaga sholat
Jaga sholat, semahal apa pun harga barang-barang kebutuhan pokok, Allah Subhanahu wa ta'ala menjamin rezeki hamba-hamba-Nya:
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman:
وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا نَحْنُ نَرْزُقُكَ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَى
"Perintahkahlah keluargamu untuk sholat dan bersabarlah dalam menjaga sholat. Aku tidak meminta rezeki darimu, Aku yang akan memberikan rezeki kepadamu. Akibat baik untuk orang yang bertakwa." (QS Thaha: 132)
Pada masa silam terjadi kenaikan harga pangan sangat tinggi. Mereka pun mengadukan kondisi ini kepada salah seorang ulama di masa itu. Berikut ini komentar beliau:
والله لا أبالي ولو أصبحت حبة الشعير بدينار! عليَّ أن أعبده كما أمرني، وعليه أن يرزقني كما وعدني
"Demi Allah, saya tidak peduli dengan kenaikan harga ini, sekalipun 1 biji gandum seharga 1 dinar. Kewajibanku adalah beribadah kepada Allah, sebagaimana yang Dia perintahkan kepadaku, dan Dia akan menanggung rezekiku, sebagaimana yang telah Dia janjikan kepadaku."
Allahu a'lam bisshawab.
Editor : Boby