KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Jumlah penduduk Purwasari yang menembus 91 ribu jiwa membuat kebutuhan akan Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di wilayah tersebut semakin mendesak.
Plt. Camat Purwasari, Muhana meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat segera bergerak untuk merealisasikan pembangunan sekolah negeri di wilayahnya.
Muhana menegaskan, meski sudah ada sekolah swasta, dengan jumlah penduduk sebanyak 91 ribu jiwa, kebutuhan masyarakat terhadap SMA negeri di wilayahnya masih sangat besar.
"Untuk SMA/sederajat milik swasta memang banyak, tapi untuk sekolah negeri kita masih sangat kekurangan. Bahkan SMK Negeri yang ada pun tidak bisa menampung seluruh lulusan SMP karena kuotanya terbatas,” jelasnya, Kamis (2/10/2025).
Muhana mengungkapkan, akibat keterbatasan tersebut, banyak siswa Purwasari akhirnya harus melanjutkan pendidikan ke kecamatan lain seperti Cikampek, Klari, Kotabaru, hingga Tirtamulya.
Menurutnya, dengan jumlah penduduk yang padat dan pertumbuhan perumahan besar-besaran di Purwasari, seharusnya keberadaan SMA Negeri sudah sangat diperlukan. Ia pun berharap ada sinergi antara pemerintah dan pihak swasta.
"Harapan saya adanya peran aktif para pengusaha, jangan hanya menunggu pemerintah. Di Purwasari banyak perumahan, bahkan ada yang luasnya sampai 150 hektar. Kalau mereka peduli terhadap pendidikan, pasti bisa membantu pemerintah membangun sekolah, setidaknya dengan menyediakan lahan,” tegasnya.
Saat ini, ia menyebut, lahan pemerintah yang tersedia di Purwasari masih terbatas, hanya ada beberapa lahan milik desa yang bisa dipertimbangkan.
Namun ia memastikan sudah ada instruksi langsung dari Bupati Karawang, Aep Syaepuloh untuk mewujudkan pembangunan SMA Negeri di Purwasari.
"Instruksi dari Pak Bupati jelas, tapi kita harus cari lahan dulu,” pungkasnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
