Dalam momen itu, Mbah Ilem juga menyampaikan harapan lain kepada Bupati Aep seperti ingin punya kompor, listrik, dan perabotan masak sendiri.
"Saya tadi lihat didalam rumah Mbah Ilem ini perabotannya sedikit sekali. Tadi Mbah Ilem sudah menyampaikan pengen punya perabotan sendiri, Insya Allah kita bantu juga agar Mbah Ilem bisa hidup tenang dan nyaman di usianya yang sudah 100 tahun,"katanya.
Mbah Ilem sendiri selama ini tinggal di rumah sederhana yang kondisinya memprihatinkan. Atap rapuh, dinding hampir roboh, dan lantai seadanya menjadi pemandangan sehari-hari di rumahnya. Meski masih cukup sehat secara fisik, Mbah Ilem mengaku hanya bisa bertahan hidup dari bantuan anak, saudara, maupun tetangga.
“Alhamdulillah mata masih melihat, telinga masih mendengar, jalan masih bisa. Cuma ya untuk makan dan kebutuhan, kalau ada yang ngasih baru bisa,” ucap Mbah Ilem saat ditemui reporter iNEWSKarawang pada Kamis, (28/8/2025).
Berkat sikap humanis Bupati Aep, harapan Mbah Ilem agar rumahnya segera diperbaiki akhirnya terjawab. Pihak keluarga mengaku lega dan bersyukur atas perhatian pemerintah daerah.
“Alhamdulillah, mudah-mudahan Allah membalas kebaikan Pak Bupati. Mbah jadi tenang kalau rumah bisa diperbaiki. Saya cuma bisa ucapkan terimakasih, ga bisa ngomong apa-apa lagi,”ujar salah satu anak mbah Ilem dengan mata berkaca-kaca.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
