KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Sepekan menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, jasa penukaran uang baru mulai menjamur di sepanjang Jalan Lingkar Tanjungpura, Karawang. Para pekerja jasa ini menawarkan layanan kepada masyarakat yang ingin menukar uang pecahan kecil untuk kebutuhan Lebaran.
Emah (49), salah satu pekerja jasa tukar uang, mengaku baru membuka lapaknya sejak tiga hari lalu. Menurutnya, keuntungan yang diperoleh bisa mencapai tiga hingga lima juta rupiah per hari, terutama saat kondisi ramai.
“Setiap penukaran dikenakan biaya 10 persen. Kalau ramai, saya bisa dapat sekitar tiga sampai empat juta sehari,” ujar Emah saat ditemui di Simpang Jalan Lingkar Tanjungpura, Senin (24/3/2025).
Namun, pendapatan tersebut harus disetorkan terlebih dahulu kepada bosnya sebelum ia menerima bagian yang menjadi haknya.
“Setelah seharian kerja, semua uang kami setorkan dulu ke bos. Dari situ baru kami dapat bagian,” jelasnya.
Meski beroperasi di pinggir jalan, Emah memastikan bahwa uang yang ditukarkan sudah melalui pemeriksaan dan dijamin keasliannya.
“Alhamdulillah, semua uang sudah dicek bos. Kami juga tidak mau ambil risiko memberikan uang palsu. Itu sangat merugikan,” tegasnya.
Di lokasi yang sama, Toha (52), seorang pemudik, mengaku menggunakan jasa tukar uang pinggir jalan karena lebih praktis dibandingkan harus pergi ke bank.
“Kebetulan lewat sini, jadi sekalian tukar uang. Kalau harus ke bank lagi malah jauh dan buang waktu, sedangkan saya buru-buru mudik,” ujarnya.
Ia pun tidak mempermasalahkan adanya biaya tambahan, karena menurutnya jasa ini cukup membantu masyarakat yang membutuhkan uang pecahan kecil untuk Lebaran.
“Hitung-hitung berbagi rezeki juga. Mereka sudah berdiri seharian di pinggir jalan, jadi enggak masalah,” tutupnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait