KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Hari pertama puasa Ramadhan 1446 Hijriyah diwarnai bencana banjir di Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang. Sebanyak 323 rumah terendam, berdampak pada 1.265 jiwa, termasuk 51 balita dan 11 bayi.
Menurut Satgas Penanggulangan Bencana (PB) Telukjambe Barat, Kaming, banjir sudah terjadi sejak sepekan lalu dengan ketinggian air bervariasi, mulai dari 50 hingga 180 sentimeter.
"Dua dusun yang paling terdampak adalah Dusun Pangasinan dan Dusun Kampek," ungkap Kaming, Sabtu,(1/3/2025), Malam.
Meski demikian, semangat warga untuk menjalankan ibadah tetap tinggi. Tambahnya, Di tengah genangan air, sebagian warga Dusun Kampek tetap melaksanakan shalat tarawih berjamaah.
"Alhamdulillah, di Dusun Kampek sebagian warga masih bisa melakukan shalat tarawih meskipun dengan bantuan perahu karet untuk sampai ke Mesjid," terangnya.
Lanjutnya, untuk bantuan logistik telah disalurkan, termasuk makanan, obat-obatan, dan kebutuhan dapur. Sementara itu, warga yang rumahnya tak lagi bisa dihuni telah diungsikan ke lokasi yang lebih aman.
"Ketinggian air kemungkinan akan surut jika tidak terjadi hujan malam ini. Namun, untuk antisipasi, kita sudah mengimbau masyarakat setempat untuk berjaga-jaga jika air naik kembali," tuturnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait