KARAWANG, iNewskarawang.id - Kabupaten Karawang resmi dinobatkan sebagai salah satu kabupaten/kota role model dalam pengembangan subsektor ekonomi kreatif se-Indonesia.
Penetapan Karawang sebagai kabupaten/kota role model ekonomi kreatif dilakukan pada 26 Agustus, sementara penyerahan penghargaan secara simbolis dilakukan pada 30 Agustus.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahudin Uno, dan diterima oleh Asisten Daerah (Asda) 3 Pemkab Karawang, Eka Sanatha.
Sandiaga menjelaskan bahwa program Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia adalah inisiatif unggulan Kemenparekraf yang bertujuan untuk menggali, memanfaatkan, dan mengembangkan potensi ekonomi kreatif di daerah.
“Selain membangun kesadaran, program ini juga mendorong komitmen dari seluruh pemangku kepentingan untuk menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang tidak hanya bermanfaat bagi daerah, tetapi juga berkontribusi bagi pembangunan ekonomi kreatif nasional,” jelasnya.
Keberhasilan Karawang dalam meraih penghargaan ini tak terlepas dari peran penting Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, yang dinilai memiliki komitmen kuat dalam memajukan sektor ekonomi kreatif selama delapan bulan menjabat. Pada Agustus lalu, ketika diumumkan bahwa Karawang akan menerima penghargaan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karawang menegaskan bahwa penghargaan ini sangat prestisius karena proses seleksi yang ketat dengan banyak indikator penilaian.
Dari lebih dari 500 kabupaten/kota yang mengajukan diri, hanya 6 daerah yang terpilih sebagai role model ekonomi kreatif, salah satunya adalah Kabupaten Karawang. Lima daerah lainnya adalah Kabupaten Buleleng untuk subsektor kriya, Kabupaten Garut untuk subsektor seni pertunjukan, Kabupaten Grobogan untuk subsektor kuliner, Kota Jakarta Selatan untuk subsektor seni rupa, dan Kota Yogyakarta untuk subsektor seni rupa.
Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karawang, Jaeni, menjelaskan bahwa Karawang berhasil menerapkan program ekonomi kreatif yang melibatkan unsur hexsahelix pada subsektor seni pertunjukan.
"Dari awal lebih dari 500 kabupaten/kota disaring menjadi 80, lalu 11 besar diundang untuk mempresentasikan program mereka. Alhamdulillah, Karawang menjadi salah satu dari 6 yang terpilih, dengan keunggulan masing-masing. Karawang diakui dalam seni pertunjukan,” ungkap Jaeni.
Ia juga menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bukti komitmen Pemkab Karawang di bawah pimpinan Bupati Aep Syaepuloh dalam memajukan sektor ekonomi kreatif dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pelaku ekonomi kreatif, seniman, budayawan, hingga perguruan tinggi dan media massa.
Bupati Aep Syaepuloh berharap penghargaan ini dapat mendorong Pemkab Karawang untuk lebih serius dalam membina pelaku ekonomi kreatif dan memperluas kerja sama lintas sektor dengan konsep hexsahelix.
“Harapannya, ekonomi kreatif di Karawang tidak hanya unggul dalam seni pertunjukan, tetapi juga di semua subsektor ekonomi kreatif,” ujar Jaeni, menyampaikan pesan Bupati Aep.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait
