KARAWANG, iNewsKarawang.id - Ossy Claranita Nanda, istri yang dianggap sebagai otak di balik pembunuhan suaminya, Arif Sriono (32), di Karawang, Jawa Barat (Jabar), diketahui sempat menangis ketika polisi meminta jasad korban untuk diautopsi. Video adegan tangisan Ossy ini kemudian menjadi viral di media sosial.
Dalam rekaman video tersebut, awalnya polisi meminta izin untuk melakukan autopsi pada jenazah Arif Sriono, yang sebelumnya diduga menjadi korban perampokan.
Namun, Ossy justru merespon dengan menangis histeris, dengan alasan bahwa dia merasa kasihan terhadap suaminya jika dilakukan autopsi.
"Pasti harus (diautopsi), aku yakin banget dia (korban) pasti kesakitan banget," ucap Ossy ketika polisi mengusulkan opsi autopsi.
Polisi mencoba menjelaskan bahwa hasil autopsi akan menjadi salah satu bukti di persidangan. "Proses sidang memerlukan bukti. Saya tahu ibu pasti trauma," ucap seorang polisi dalam video tersebut.
Namun, Ossy tampak menolak lagi dan menyatakan bahwa polisi tidak bisa merasakan apa yang dia alami. "Bapak enggak ngerasain apa yang saya rasain kan," jawab Ossy.
Tidak lama kemudian, Ossy kembali menolak autopsi untuk jenazah korban dan memberikan alasan, salah satunya karena merasa kasihan.
"Dia sendiri, keluarga saja juga mau datang mau dibawa ke kampung. Kasihan banget suami saya pak. Apalagi ada yang sampai sebarin foto di awal kejadian tanpa izin dari siapa-siapa," jelas Ossy.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait