KARAWANG, iNewskarawang.id - Dosen Fakultas Pertanian Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) menggelar pengabdian masyarakat di Desa Cibuaya, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang, pada Selasa, (17/10/2023).
Kegiatan berjudul "Pemanfaatan Lahan Pekarangan Rumah Untuk Budidaya Tanaman" Itu dalam rangka mengedukasi masyarakat Desa Cibuaya supaya mampu memanfaatkan lahan pekarangan rumah sebagai sarana budidaya tanam.
Ketua kelompok tim pengabdian masyarakat Fakultas Pertanian Unsika, Devie Rienzani Supriadi, S.P.,M.Si, menjelaskan bahwa luas lahan sawah sudah semakin menurun dari tahun ke tahun, sementara kebutuhan pangan masyarakat terus meningkat. Oleh karena itu, dirinya bersama tim merasa perlu mengedukasi masyarakat agar mampu memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sarana budidaya tanam.
"Kita dituntut untuk tetap menjaga ketahanan pangan mulai dari kalangan keluarga sendiri dengan cara mengoptimalisasikan lahan pekarangan rumah," Ujar Devie kepada reporter iNewskarawang.id.
Menurutnya, ada beberapa jenis tanaman yang dapat ditanam di pekarangan rumah antara lain tanaman sayuran, buah dan tanaman obat.
"Terdapat beberapa manfaat tanaman pekarangan yaitu meningkatkan kualitas lingkungan rumah, menyediakan kebutuhan pangan dan gizi keluarga, mengurangi pengeluaran untuk konsumsi sehari-hari serta merangsang tumbuhnya ekonomi produktif pedesaan," Katanya.
Selain mengedukasi cara memanfaatkan pekarangan rumah sebagai sarana budidaya tanam, Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Pertanian Unsika juga melakukan pendampingan terkait Branding Packaging dan Digital Marketing kepada ibu-ibu pelaku UMKM dengan menghadirkan Dr. Ekalia Yusiana, S.P., M.Sc. yang didampingi Fauzia Mustikasari, S.Si., M.Ag, sebagai pembicara.
Diketahui, Desa Cibuaya memiliki sejumlah produk unggulan makanan ringan seperti bolu kijing, kue cincin, dan opak, namun sayangnya masih dikemas dengan kemasan sederhana, dari itu Tim Pengabdian Fakultas Pertanian Unsika mengadakan pelatihan cara mengemas dan memasarkan produk agar lebih menarik.
"Mereka memiliki produk unggulan sendiri di desanya, namun masih perlu pelatihan dalam hal pengemasan dan pemasaran produk. Kami selaku Dosen yang memiliki tugas thridarma salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat merasa perlu mengedukasi masyarakat. Melalui kegiatan pendampingan diharapkan pelaku UMKM dapat mengemas produknya dengan baik sehingga daya jual lebih tinggi serta dapat memasarkan produknya melalui berbagai media sosial." Katanya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait