2. Rasulullah suka amalannya dihadapkan ketika sedang puasa
Selanjutnya dalam riwayat hadis lain, dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ
Artinya: "Berbagai amalan dihadapkan (kepada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa."
(HR Tirmidzi nomor 747. At-Tirmidzi mengatakan bahwa hadis ini hasan ghorib. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadis ini hasan. Syekh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih lighoirihi yaitu sahih dilihat dari jalur lainnya).
3. Keutamaan orang yang berpuasa
Dari Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda:
كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ. وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ
Artinya: "Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan 10 kebaikan yang semisal hingga 700 kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), 'Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi'." (HR Muslim nomor 1151)
4. Amalan puasa untuk Allah Ta'ala
Dalam hadis riwayat lain dikatakan:
قَالَ اللَّهُ كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ إِلاَّ الصِّيَامَ ، فَإِنَّهُ لِى
Artinya: "Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), 'Setiap amalan manusia adalah untuknya kecuali puasa. Amalan puasa adalah untuk-Ku'." (HR Bukhari nomor 1904)
5. Amalan puasa akan dibalas langsung oleh Allah Ta'ala
Dalam riwayat Imam Ahmad dikatakan:
قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ كُلُّ الْعَمَلِ كَفَّارَةٌ إِلاَّ الصَّوْمَ وَالصَّوْمُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ
Artinya: "Allah ‘azza wa jalla berfirman (yang artinya), 'Setiap amalan adalah sebagai kafarah/tebusan kecuali amalan puasa. Amalan puasa adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya'." (HR Ahmad. Syekh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadis ini shahih sesuai syarat Muslim)
Selain itu, puasa Senin Kamis bukan hanya menambah pahala, tapi juga bisa memberikan rasa syukur atas semua rezeki yang telah Allah Subhanahu wa ta'ala terima kepada hamba-Nya.
Wallahu a'lam bisshawab.
Editor : Boby
Artikel Terkait