JAKARTA.iNewsKarawang.id – Siapa yang tidak kenal dengan timun? Salah satu jenis sayur mayur yang merupakan salah satu makanan pendamping yang kerap ada di lalapan. Dari segi rasa, timun memang enak untuk dimakan bersama sambal, ataupun hanya dimakan secara langsung.
Tidak hanya itu, timun jug memiliki nutrisi yang bermanfaat, serta mengandung antioksidan. Makanan ini pun juga rendah kalori dan mengandung banyak air, juga serat larut, hal ini menjadikannya ideal untuk meningkatkan hidrasi dan membantu penurunan berat badan.
Nah, berikut ini adalah 5 manfaat yang diperoleh jika Anda mengkonsumsi timun, dilansir dari Healthline.
1. Menurunkan Gula Darah
Beberapa penelitian pada hewan menemukan bahwa mentimun dapat membantu mengurangi kadar gula darah dan mencegah beberapa komplikasi diabetes. Penelitian tersebut juga meneliti efek berbagai tanaman pada gula darah, dan timun terbukti efektif mengurangi dan mengontrol kadar gula darah.
2. Mencukupi Kebutuhan Air
Air sangat penting untuk fungsi tubuh Anda, dan memainkan banyak peran penting. Dan terlibat dalam proses seperti pengaturan suhu dan pengangkutan produk limbah dan nutrisi.
Hidrasi yang tepat dapat memengaruhi mulai dari kinerja fisik hingga metabolisme. Meskipun Anda memenuhi sebagian besar kebutuhan cairan Anda dengan meminum air atau cairan lain, beberapa orang mungkin mendapatkan sebanyak 40% dari total asupan airnya dari makanan.
3. Membantu Menurunkan Berat Badan
Ketimun berpotensi membantu Anda menurunkan berat badan dengan beberapa cara berbeda, dimana kandungan kalorinya yang rendah memungkinkan terjadinya hal tersebut.
Dalam 104 gram mengandung 16 kalori, sedangkan mentimun dengan ukuran 300 gram hanya mengandung 45 kalori. Ini artinya Anda bisa makan banyak mentimun tanpa menambah kalori ekstra yang menyebabkan penambahan berat badan.
4. Melancarkan pencernaan
Makan mentimun dapat membantu mendukung buang air besar secara teratur. Dehidrasi adalah faktor risiko utama sembelit, karena dapat mengubah keseimbangan air Anda dan mempersulit buang air besar.
Ketimun mengandung banyak air dan meningkatkan hidrasi. Tetap terhidrasi dapat meningkatkan konsistensi tinja, mencegah sembelit, dan membantu menjaga keteraturan. Selain itu, mentimun mengandung serat yang membantu mengatur pergerakan usus. Secara khusus, pektin, jenis serat larut yang ditemukan dalam mentimun, dapat membantu meningkatkan frekuensi buang air besar.
5. Mengandung Antioksidan
Antioksidan adalah molekul yang memblokir oksidasi, reaksi kimia yang membentuk atom yang sangat reaktif dengan elektron tidak berpasangan yang dikenal sebagai radikal bebas.
Akumulasi radikal bebas ini berbahaya dan dapat menyebabkan beberapa jenis penyakit kronis. Faktanya, stres oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas telah dikaitkan dengan kanker dan penyakit jantung, paru-paru, dan autoimun. Buah dan sayuran, termasuk mentimun, sangat kaya akan antioksidan bermanfaat yang dapat mengurangi risiko kondisi tersebut.
Editor : Boby
Artikel Terkait