Kenaikan Berat Badan
Stretch mark juga disebabkan oleh naiknya berat badan dalam waktu singkat. Hal ini membuat kulit harus meregang untuk mengimbangi pertambahan berat badan. Saat kulit meregang berlebihan, maka kulit bisa mengalami semacam robekan. Robekan pada dermis memicu munculnya garis-garis di kulit atau stretch mark.
Turunnya Berat Badan
Kamu juga harus tahu, penurunan berat badan dalam waktu singkat juga menjadi penyebab stretch mark, lho. Hal ini terjadi karena kulit mengendur dan menimbulkan lipatan berlebih. Kelebihan lipatan kulit tersebut akan membebani area kulit lain, sehingga memicu peregangan atau robekan yang menyebabkan stretch mark.
Faktor Keturunan
Stretch mark bisa disebabkan oleh faktor genetik atau riwayat dalam keluarga. Jika kamu punya anggota keluarga yang memiliki stretch mark, kemungkinan besar kamu juga akan memilikinya. Setelah mengetahui berbagai penyebab stretch mark, yuk, mulai peduli dengan kondisi kesehatan kulitmu! Rajinlah mengoleskan pelembap dan makan makanan bergizi agar kondisi kulit terjaga.
Implan Payudara
Menurut dr. Arina Heidyana, implan payudara bisa menjadi penyebab stretch mark di kulit. “Implan payudara memiliki tujuan untuk memperbesar ukuran payudara. Nah, pembesaran ini bisa membuat kulit lebih meregang cepat, sehingga bisa timbul stretch mark terutama jika implan yang dipasang cukup besar,” jelas dr. Arina.
Penggunaan Kortikosteroid
Penggunaan produk lotion dan krim yang mengandung kortikosteroid dalam jangka panjang bisa menyebabkan stretch mark. Hal ini terjadi karena penurunan kadar kolagen di kulit. Kolagen berfungsi untuk memperkuat dan menunjang kesehatan kulit. Jika jumlahnya terus berkurang, maka risiko stretch mark lebih besar terjadi.
Editor : Boby
Artikel Terkait