Laporan Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Karawang Meningkat

Iqbal Maulana Bachtiar
Kepala Bidang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Perempuan dan Anak (P2KPA) pada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Karawang, Hesti Rahayu. (Foto: Iqbal)

KARAWANG, iNewsKarawang.id - Tingkat pelapor kasus kekerasan pada perempuan dan anak di Kabupaten Karawang meningkat. 

Terhitung pada tahun 2020 pelapor kasus kekerasan perempuan dan anak di Kabupaten Karawang ada sebanyak 92 kasus. Dan ditahun 2021 meningkat menjadi 111 kasus, lalu diakhir tahun 2022 ada sebanyak 116 kasus.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Perempuan dan Anak (P2KPA) pada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Karawang, Hesti Rahayu, Selasa (10/1/2023).

"Itu menjadi dua sudut pandang yang berbeda, namun kita menilai itu menjadi suatu kemajuan, karena meningkatnya pelapor menandakan mereka (masyarakat) sudah berani melaporkan tindakan kekerasan kepada perempuan dan anak di lingkungannya," terang Hesti. 

Selain itu, Ia juga mengatakan bahwa, dalam upaya meningkatkan kesadaran serta keberanian masyarakat untuk melaporkan tindak kekerasan perempuan dan anak di lingkunganya, pihaknya sudah menyediakan berbagai program serta kepanjangan tangan dari DP3A Karawang di setiap kecamatan di Karawang.

"Selain kita melakukan kampanye untuk melawan tindak kekerasan perempuan dan anak, kita juga menyediakan pelayanan aduan di 30 Kecamatan di Karawang serta kita juga sudah membentuk 6 Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di 6 Desa di Karawang," katanya.

Dan untuk meningkatkan kinerja, masih kata Hesti, pihaknya berencana akan terus membentuk PATBM di seluruh Desa di Kabupaten Karawang.

"Insyallah, ditahun ini kita akan segera melakukan pembentukan PATBM di seluruh desa di Karawang. Untuk surat edaran masih dirancang, secepatnya kita akan sebar ke Kecamatan agar di Desanya bisa segera di bentuk PATBM," ujarnya. 

Kemudian, Ia juga berharap, di tahun ini jumlah masyarakat yang melapor meningkat sebagai indikator keberhasilan qt mensosialisasikan Perlindungan Perempuan dan Anak dan tentunya seiring dengan kita jg terus melakukan upaya-upaya peningkatan pelayanan terhadap penangannya.

"Kita akan berusaha lebih maksimal lagi, dengan program-program serta inovasi pelayanan yang lebih baik lagi, demi menciptakan lingkungan keamanan, ketentraman dan kenyamanan bagi perempuan dan anak di Kabupaten Karawang," pungkasnya.

Editor : Faizol Yuhri

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network