Saat itu Shin Tae-yong diundang ke Kantor Menpora untuk menemui Menpora Zainudin Amali, terkait pernyataan dia yang ingin menaturalisasi Jordi Amat pada medio Februari 2022.
Shin Tae-yong tertarik menaturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh ingin mendorong PSSI dan Kemenpora untuk menaturalisasi keduanya karena telah bermain lama di level persepakbolaan Eropa.
Shin Tae-yong dalam rapat tersebut mengungkapkan, seperti yang disampaikan Menpora, dia tidak mau sembarangan naturalisasi pemain, karena ini untuk Timnas Indonesia.
"Jadi saya cari dan usahakan selama satu tahun. Kemudian dapat empat orang, dua orang tersebut sudah hampir dan dua lainnya masih kurang terus kami jalin komunikasi,” ujar Shin Tae-yong.
Kata Shin Tae-yong, dia merasa dua orang tersebut (Sandy Walsh dan Jordi Amat) akan sangat membantu untuk tim nasional Indonesia dan sepakbola Indonesia juga.
"Saya merekomendasikan mereka karena pemain tersebut menjadi pemain utama dalam formasi yang sangat bagus. Mereka luar biasa maka saya rekomendasikan untuk dinaturalisasi," tegas Shin Tae-yong.
Dalam pernyataannya di atas, Shin Tae-yong bekerja keras mencari pemain yang dinaturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Tentunya, pemain yang dicari adalah pesepakbola berpengalaman yang sudah memakan asam garam persepakbolaaan level tinggi.
Terbukti, tiga pemain keturunan yang hendak dinaturalisasi semuanya bermain di Eropa saat itu, yakni Sandy Walsh, Jordi Amat dan Shayne Pattynama. Sekarang yang jadi pertanyaan, bagaimana jika salah satu pemain itu malah melanjutkan karier di Asia?
Sekadar diketahui, Jordi Amat diresmikan sebagai pemain anyar Raksasa Malaysia, Johor Darul Takzim. Banyak netizen yang tidak menyetujui keputusan Jordi Amat.
Bahkan netizen yang kontra mendorong DPR untuk menghentikan naturalisasi Jordi Amat. Di saat bersamaan, Ketua Komisi X DRP RI, Syaiful Huda, setuju proses naturalisasi Jordi Amat dibatalkan.
“Saya setuju, naturalisasi Jordi Amat dibatalkan. Kita minta STY (Shin Tae-yong) dan Kemenpora bersikap tegas,” tulis Syaiful di Instagram, Rabu (29/6/2022).
Jadi, akankah proses Jordi Amat dibatalkan, atau justru berjalan mulus? Menarik untuk dinantikan.
Editor : Boby
Artikel Terkait
