Waduh! Ternyata Makanan Pedas Bisa Bikin Pingsan. Begini Penjelasannya

Masyarakat di Dunia terutama di Indonesia banyak yang menyukai cita rasa pedas. Makanan dengan cita rasa pedas menjadi makanan yang digemari banyak orang karena lezat dan sangat menggugah selera. Makanan terasa kurang lengkap jika tidak pakai sambal atau cabai.

Meski disukai banyak orang, nyatanya memang tidak semua orang kuat menyantap makanan pedas. Salah satu contoh terbaru, seperti yang dialami oleh MC kondang, Irfan Hakim dan tim.

Baca Juga

Resep Bumbu Rujak Tanpa Kacang, Bikinnya Mudah dan Rasanya Enak Banget Lho

Irfan dan tim diketahui mengalami mulas, muntah-muntah hingga pingsan setelah menyantap keripik pedas karena menjalani tantangan dari food vlogger, Tanboy Kun. Hal ini sempat menghebohkan media sosial karena artis tersebut sampai dilarikan ke rumah sakit.

Kejadian yang dialami oleh Irfan pun membuat sebagian orang jadi penasaran, seberapa besar efek dari makanan pedas? Kenapa makanan pedas bisa sampai membuat seseorang sangat kesakitan. Apakah kejadian ini lumrah atau justru sesuatu yang tidak wajar?

Jika dilihat secara medis, menurut dr. Kapil Agrawal, ahli bedah Laparoscopic dan Bariatric di GHabilite & Apollo Spectra Hospital, makanan yang terlalu pedas memang terbukti memperparah kondisi refluks asam lambung atau biasa dikenal dengan maag. Selain itu, terlalu banyak makan pedas juga menyebabkan diare, bahkan bisa mengiritasi usus.

Tak heran, biasanya reaksi awal sesaat setelah menyantap makanan pedas adalah perut terasa panas.

"Saat makanan pedas masuk ke perut, sensasi pertama yang akan terasa adalah perut akan panas atau bahkan terbakar,” terang dr. Agrawal, dikutip MNC Portal dari NDTV, Kamis (9/6/2022).

Kondisi perut terasa panas dan terbakar ini, sebagai akibat adanya pelepasan zat senyawa tertentu yang ada di dalam cabai. Sehingga, semakin pedas makanan yang dimakan, artinya semakin banyak pula zat senyawa yang dilepaskan.

“Ini terjadi karena senyawa capsaicin yang ada di cabai aktif dan melepas zat P atau senyawa yang mentransmisikan rasa sakit dan sensasi terbakar," lanjut dr. Agrawal

Kondisi seperti ini bisa semakin buruk, jika makanan pedas tersebut terus disantap alias terus masuk ke dalam sistem pencernaan. Reaksi seperti sakit perut, mual, muntah, bahkan pingsan seperti yang dialami oleh beberapa karyawan Irfan Hakim sangat mungkin terjadi.

Mengapa demikian? Ini sebagai akibat tubuh tidak lagi bisa mentoleransi rasa sakit yang diakibatkan makanan pedas, sehingga secara tidak sadar dan otomatis tubuh jadi tak berdaya.

Pada beberapa kasus, seseorang yang mengonsumsi makanan terlalu pedas juga mengakibatkan luka pada usus dan ini yang membuat ada darah pada feses atau tinja saat dikeluarkan. Bahkan, pada kasus ekstrem seseorang bisa sampai mengalami muntah darah loh!

Editor : Boby