Cristiano Ronaldo Ogah Eksekusi Penalti saat MU Tumbang di Tangan Arsenal. Ini Penyebabnya

Di laga pekan ke-34 Liga Inggris 2021-2022 pada Sabtu 23 April 2022 malam WIB, 

Manchester United menelan kekalahan pahit 1-3 dari Arsenal.

Ada hal menarik dalam kekalahan itu yakni momen di mana Cristiano Ronaldo enggan mengeksekusi tendangan penalti.

Anehnya, Bruno Fernandes yang mengeksekusi penalti pun justru gagal, padahal itu adalah momen kebangkitan Man United lanatran skornya pada saat itu sedang 1-2.

Tentu menjadi pertanyaan, apa yang membuat Ronaldo menolak mengambil tendangan penalti, sang pelatih, Ralf Rangnick pun tahu penyebabnya.

Pada laga yang berlangsung di Emirates Stadium itu berakhir untuk kekalahan Setan Merah 1-3. Sekaligus menandai comebacknya dari masa berkabung, Ronaldo main 90 menit di laga ini.

Dia pun berhasil menyumbang satu-satunya gol untuk Setan Merah pada menit ke-34. Namun itu tidak cukup menyaingi tiga gol The Gunners yang dicetak Nuno Tavares (3’), penalti Bukayo Saka (32’) dan Granit Xhaka (70’).

Ketika laga berada di skor 2-1, Manchester United sebenarnya memiliki kesempatan untuk menyamakan kedudukan. Mereka mendapatkan hadiah penalti Matic dilanggar oleh Tavares di kotak terlarang.

Kesempatan menendang penalti ini malah ditolak oleh Cristiano Ronaldo dan memberikan kesempatan kepada Bruno Fernandes. Sayangnya, Fernands gagal mengeksekusinya dengan baik.

Rangnick pun mempertanyakan kepada Ronaldo setelah laga. Dia mengatakan, Ronaldo tidak merasa berkewajiban mengeksekusinya ketimbang Bruno Fernandes.

"Saya berbicara dengannya setelah pertandingan dan bertanya kepadanya dan dia mengatakan dia tidak merasa harus mengambilnya dan itulah mengapa dia mengatakan akan lebih baik jika Bruno mengambilnya,” kata Rangnick dikutip laman Manchester Evening News, Minggu (24/4/2022).

Setelah dari sana, Ronaldo tetap memberikan penampilan terbaiknya. Salah satunya dengan mencetak gol yang dianulir karena offside beberapa menit kemudian.

Kendati kalah, Rangnick merasa puas dengan peningkatan performa tim asuhnya ketimbang ditekuk 0-4 oleh Liverpool di laga sebelumnya. Namun dia juga putus asa dengan lini pertahanan karena dalam sepekan harus kebobolan sebanyak tujuh gol.

Saya pikir kami menunjukkan respons, kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan pertandingan di Liverpool,” tambah Rangnick.

“Tapi tetap saja kami memberikan gol mudah, gol awal, terlalu mudah, cara kami bertahan pada saat itu, kami memiliki dua atau tiga peluang untuk membersihkan bola,” lanjutnya.

Dengan kekalahan itu, Man United masih tertahan di peringkat keenam Liga Inggris 2021-2022. Posisi mereka kini terancam digeser West Ham United yang belum memainkan laga pekan ke-34.

Editor : Boby