get app
inews
Aa Read Next : Jelang Piala Dunia 2022, 5 Pesepakbola Top Dunia yang Pindah Negara

Gara-Gara Sepak Bola, 5 Pesepak Bola Indonesia yang Nasibnya Berubah

Senin, 18 April 2022 | 21:49 WIB
header img
Berikut 5 pesepak bola Indonesia yang nasibnya berubah gara-gara sepakbola. (Foto: Instagram/@andikvermansah)

Sebelum berkarier sebagai pesepakbola profesional, mereka rela bekerja serabutan demi menyambung hidup.

Gara-gara sepakbola, sebanyak 5 pesepakbola Indonesia yang nasibnya berubah.

Namun, setelah tumbuh sebagai pesepakbola profesional, pendapatan mereka pun melonjak dan derajat keluarga pun terangkat. Lantas, siapa saja pemain yang dimaksud?

Berikut 5 pesepakbola Indonesia yang nasibnya berubah gara-gara sepakbola. Menarik untuk disimak.

1. Hariono
Hariono tercatat sebagai legenda Persib Bandung. Ia pernah 12 tahun (2008-2020) mentas bersama klub kebanggaan masyarakat Jawa Barat tersebut.

Saat ini, gelandang yang dikenal keras ini membela Bali United. Di Liga 1 2021-2022, gelandang kelahiran Sidoarjo, 36 tahun itu mentas dalam 16 pertandingan.

Namun, sebelum berkarier sebagai pesepakbola seperti sekarang, Hariono sempat mengalami kegetiran hidup. Ia sempat menjalani pekerjaan sebagai kuli panggul pada 2001, atau di usianya 15 tahun.

Hanya saja, setelah mengikuti SSB, bakat Hariono terasah. Kemudian pada 2004 atau di usia 18 tahun, Hariono mampu menembus skuad senior Deltras Sidoarjo.

2. Andik Vermansah
Siapa tidak kenal Andik Vermansah? Ia merupakan winger andalan Timnas Indonesia dalam periode 2011-2016. Ia juga sempat bersinar di Malaysia saat berkarier bersama Selangor FC.

Namun, siapa sangka, Andik Vermansah kecil jauh dari kemewahan. Pemain Bhayangkara FC ini sempat menjual es di Stadion Tambaksari hingga menjadi loper Koran! Hal itu dilakukannya untuk membiayai dirinya yang menjalani sekolah sepak bola (SSB).

3. Yadi Mulyadi
Sewaktu kecil Yadi Mulyadi kerap menggembala kambing di desa tempat tinggalnya di kawasan Liunggunung, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Tak disangka, Yadi Mulyadi muncul sebagai personel andalan Timnas Indonesia U-16.

Kini, Yadi Mulyadi tercatat sebagai personel Batavia FC yang mentas di Liga 3. Terbaru, ia membela Indonesia All Stars U-20 yang turun di International Youth Championship 2021.

4. Munhar
Munhar pernah memperkuat sejumlah klub teras Liga Indonesia seperti Persema Malang, Arema, Bhayangkara FC, Madura United hingga Persik Kediri. Klub terakhir yang dibela Munhar adalah kontestan Liga 2, Persekat Tegal.

Namun, sebelum menjadi pesepakbola profesional seperti sekarang, bek 36 tahun ini pernah bekerja serabutan. Ia sempat menjadi tukang becak! Semangat pantang menyerah itulah yang membuat Munhar muncul sebagai pribadi tangguh.

5. Andhika Ramadhani
Andhika Ramadhani pernah membantu sang ibu bekerja di warung kopi (warkop). Pekerjaan itu dilakukan Andhika Ramadhani untuk membantu sang ibu, mengingat sang ayah sudah meninggal dunia.

“Saya bantu ibu di warung sejak kecil. Waktu SD sih cuma bantu sedikit, nah pas sudah SMP sudah berani jaga warung sendiri," kata Andika Ramadhani mengutip dari laman resmi Persebaya Surabaya.

"Alhamdulillah rutinitas ini tidak pernah mengganggu impian saya. Bahkan membuat saya lebih semangat dan disiplin, jadi tahu jam. Kapan harus bantu orangtua, kapan harus serius ngejar karier," lanjut Andika Ramadhani.

Kini Andhika Ramadhani membela klub Persebaya Surabaya. Di Liga 1 2021-2022, ia turun 17 kali dan kini dipanggil Shin Tae-yong untuk membela Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut