Perbaikan Jalan dan Mobilitas Truk Jui Shin Bikin Macet, Camat Minta Batasi Operasional

KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Arus lalu lintas di Jalan Raya Pangkalan belakangan ini dikeluhkan masyarakat lantaran kerap mengalami kemacetan panjang. Dua faktor utama penyebabnya, yakni padatnya lalu lintas oleh truk besar milik PT Jui Shin Indonesia serta aktivitas perbaikan jalan yang tengah berlangsung di jalur tersebut.

Camat Pangkalan, Catur Teguh Imam Sugiarto, mengakui bahwa keberadaan truk-truk bermuatan besar yang keluar masuk kawasan PT Jui Shin menambah volume kendaraan di jalur provinsi itu. Kondisi tersebut semakin diperparah dengan proyek perbaikan jalan yang membuat jalur menyempit dan memicu antrean panjang kendaraan.

Baca Juga

Bapenda Karawang Luncurkan Fitur E-SPPT, Wajib Pajak Bisa Cetak SPPT Secara Mandiri

"Jalurnya nya terlalu panjang yang digali sehingga menumpuk, jalur menyempit, akhirnya kemacetan panjang tidak terhindarkan. Belum lagi ditambah mobil-mobil truk besar dari Jui Shin yang volumenya tinggi," ujar Teguh, Jumat (19/09/25).

Menurutnya, pihak kecamatan sudah berupaya menindaklanjuti keluhan masyarakat dengan meminta perusahaan membatasi operasional truk. Salah satu usulan yang disampaikan ialah agar pengoperasian truk besar dibatasi hanya pada malam hari.

"Kami minta ada pembatasan, misalnya dari jam enam sore sampai jam enam pagi. Jadi siang hari volumenya berkurang, karena siang aktivitas masyarakat sedang tinggi," katanya.

Baca Juga

Pengedar Uang Palsu Diringkus Polres Karawang, Terancam 15 Tahun Penjara

Meski demikian,Teguh menegaskan bahwa kewenangan penuh terkait perizinan dan pengaturan lalu lintas berada di pemerintah daerah dan Provinsi. Pihak kecamatan hanya dapat menyampaikan aspirasi masyarakat dan mendorong adanya solusi teknis di lapangan.

"Harapan kami, kalau memang perizinannya belum ditempuh segera dipenuhi. Kalau tidak ada izin, ya tentu kewenangannya ada di provinsi atau kementerian. Yang jelas, masyarakat kita jangan sampai jadi korban karena kemacetan yang berkepanjangan," tegasnya.

Camat menambahkan, hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama DPRD Karawang sebelumnya yang di gelar di ruang rapat Komisi 1 DPRD Karawang Rabu (17/09/25) lalu sudah menyoroti persoalan ini. Seluruh instansi terkait sepakat untuk segera menindaklanjuti perizinan perusahaan sekaligus mencari solusi konkret atas kemacetan di Jalan Raya Pangkalan.

Editor : Frizky Wibisono