KRL Tak Jadi ke Karawang, Gubernur Jabar Tunggu Langkah Pemerintah Pusat

KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) secara resmi membatalkan rencana perpanjangan rute KRL Jabodetabek hingga Karawang, Jawa Barat. 

Keputusan ini menjadi perhatian khusus Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau Kang Dedi Mulyadi, yang berjanji akan mencari solusi bersama pemerintah pusat.

Baca Juga

Intip 7 Fakta Tragedi Berdarah Pernikahan Anak Dedi Mulyadi Tewaskan 3 Orang

“Saya nanti akan koordinasi dengan Kemenhub apa yang harus menjadi atensi kita dan apa solusi yang harus dilakukan,” kata Dedi usai rapat percepatan pembangunan Jawa Barat di Aula lantai 3 Pemkab Karawang, Kamis (18/9/2025).

Menyikapi alasan pembatalan karena keterbatasan anggaran, Dedi menegaskan bahwa pendanaan perpanjangan jalur KRL merupakan kewenangan pemerintah pusat. 

"Itu anggaran APBN, bukan APBD provinsi. Itu kewenangan Kemenhub,” ujarnya.

Baca Juga

Pramono Sindir Bandung Kota Termacet, Begini Dedi Mulyadi Beri Jawaban Menohok

Dikabarkan sebelumnya, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api (LLKA) DJKA Kemenhub, Arif Anwar, menyampaikan bahwa pemerintah belum memiliki rencana memperpanjang jalur KRL lintas Bekasi hingga Karawang. 

Menurutnya, hal itu terkendala karena harus dilakukan pemasangan listrik aliran atas (LAA) terlebih dahulu.

“Elektrifikasi baru sampai Cikarang. Rencana ke Karawang saya rasa belum, karena kita harus melakukan elektrifikasi dulu sampai Karawang,” kata Arif dalam konferensi pers di Kantor Kemenhub, Senin (15/9/2025).

Editor : Frizky Wibisono