Pasca Unjuk Rasa Siswa, Dedi Mulyadi Gubernur Jabar Terpilih Datangi SMAN 4 Karawang
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2025/02/06/46182_sman-4-karawag.jpeg)
KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Pasca unjuk rasa ratusan siswa di Karawang, Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi langsung mendatangi SMAN 4 Karawang, Kamis, (6/2/2024).
Kedatangan Dedi Mulyadi dalam rangka membantu mengurai persoalan yang menjadi tuntutan Siswa SMAN 4 Karawang, dimana sebanyak 136 siswa nyaris gagal mendaftar ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) yang disebabkan kelalaian penginputan data oleh admin sekolah.
Dari pantauan reporter iNEWSKarawang.id, Dedi Mulyadi tiba di SMAN 4 Karawang pada Kamis, (6/2/2025) pukul 11.00 WIB.
Kedatangan Dedi Mulyadi membawa kabar baik bahwa Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) bakal memperpanjang pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) hingga 8 Februari 2025.
Tak hanya itu, KDM juga memberikan insentif tambahan sebesar Rp2 juta kepada tiga operator sekolah yang ditunjuk untuk mempercepat penginputan data.
“Kita ingin memastikan siswa bisa mendaftar ke PTN. Kesempatan sudah diberikan, sekarang tinggal kita eksekusi. Saya minta tiga operator fokus penuh, jangan sampai ada yang terlewat,”tegasnya.
KDM juga menyoroti kelalaian sekolah yang sebelumnya hanya menugaskan satu operator untuk menginput data 136 siswa eligible. Ia menilai ini sebagai penyebab utama keterlambatan.
Untuk mengatasi masalah ini, KDM bahkan siap menurunkan 100 orang tim tambahan jika diperlukan, dengan skema satu operator untuk satu siswa agar proses berjalan lebih cepat.
“Yang penting sekarang siswa harus diselamatkan. Jika perlu, saya kirim 100 orang untuk membantu penginputan data. Ini bukan soal menyalahkan, tapi mencari solusi cepat,” tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono