get app
inews
Aa Text
Read Next : Seorang Petani Duel dengan Buaya hingga Luka-Luka dan Dirawat di Rumah Sakit

Geger Kemunculan 4 Buaya Besar di Sungai Cibeet, Satu Warga Hampir Diserang

Senin, 11 November 2024 | 18:13 WIB
header img
Geger Kemunculan 4 Buaya Besar di Sungai Cibeet, Satu Warga Hampir Diserang. Foto : Ilustrasi.

KARAWANG, iNewskarawang.id - Warga Kampung Cibiuk dan Kiarapayung, Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Karawang dihebohkan dengan kemunculan empat buaya besar di Sungai Cibeet

Penampakan ini memicu ketakutan dan keresahan, terutama setelah video yang diduga memperlihatkan seekor buaya raksasa itu beredar di media sosial.

Bernard T. Wahyu Wiryanta, Peneliti dan Dewan Pembina Sanggabuana Wildlife Ranger dari Sanggabuana Conservation Foundation (SCF), menyebut buaya dalam video tersebut diperkirakan mencapai panjang 4 hingga 5 meter, berdasarkan perbandingan dengan dermaga terdekat. 

Sedangkan, Tambah Bernard, menurut pengakuan Noman, seorang warga setempat, mengaku hampir diserang oleh empat ekor buaya, dengan salah satunya berukuran 3 meter saat ia berada di tepi sungai. 

"Kalau dari video, satwa liar yang ada di video pertama bisa dipastikan adalah buaya. Hanya saja, video yang beredar perlu diklarifikasi dulu, apakah bener videonya ada di Cibeet? Karena video yang pertama beredar masih belum ditemukan siapa pembuatnya," kata Bernard. 

Penampakan ini bukanlah pertama kali. Tim SCF, bekerja sama dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat dan Resimen Latihan Tempur (Menlatpur) Kostrad, menemukan bahwa buaya-buaya tersebut telah bergerak sejauh hampir 6 kilometer ke arah hulu sungai sejak 6 November. 

Kemunculan buaya lainnya dilaporkan di wilayah Leuwinanggung, dengan warga yang sempat merekam video mereka. Isu ini semakin mencekam setelah kabar beredar bahwa lima ekor buaya diduga lepas dari penangkaran di Gunungjati, Cianjur. 

Meski belum dapat dipastikan apakah buaya-buaya yang muncul di Sungai Cibeet berasal dari penangkaran tersebut, masyarakat tetap diimbau waspada. 

"Banyak warga yang masih melakukan aktivitas seperti mencuci dan mandi di sungai ini, jadi sangat berisiko,” kata Bernard.

Sementara itu, untuk menghadapi keresahan ini, TNI dan BBKSDA segera melakukan ground check di sepanjang Sungai Cibeet. Serda Ahmad Santosa dari Menlatpur Kostrad mengatakan patroli telah dilakukan untuk memantau kemunculan buaya. 

“Saat patroli sore hari, kami sempat melihat buaya muncul sebentar lalu tenggelam kembali,” kata Ahmad.

Imbauan untuk Masyarakat, Hindari Aktivitas di Sungai Cibeet

Serda Ahmad mengimbau warga untuk sementara waktu menghindari aktivitas di sepanjang aliran Sungai Cibeet. 

“Kami minta masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Jika melihat buaya, segera laporkan ke petugas,” ujarnya. Tim BBKSDA akan menangani lebih lanjut satwa liar ini guna memastikan keamanan warga.

Editor : Frizky Wibisono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut