Sahabat Disabilitas Karawang Dilatih Keterampilan Anyam Bambu, Bikin Kreasi Bernilai Ekonomis

KARAWANG, iNewskarawang.id - Tingkatkan kemampuan dan keterampilan sahabat disabilitas di Karawang, Kreasi Tuli Indonesia menggelar Vokasional untuk disabilitas, Kreasi anyaman bambu.

Pelatihan tersebut berlangsung selama 6 hari mulai dari 24-29 Juli 2024 di Workshop Kreasi Tuli Indonesia, Kelurahan Adiarsa Barat, Karawang.

Baca Juga

Yayasan Kreasi Tuli Latih Difabel Teknik Menjahit

Founder Kreasi Tuli Indonesia Inawati Raharja mengatakan bahwa tujuan dari program pelatihan ini ialah agar sahabat disabilitas Karawang mampu berkarya dan mempunyai penghasilan dari produk produk anyaman yang dihasilkan.

"Kegiatan kali ini kita menyasar penyandang Disabilitas baik tunarungu, tunawicara dan tunadaksa yang menjadi binaan kita," Kata Inawati, Rabu,(24/7/2024).

Lanjutnya, kegiatan tersebut berlangsung selama 6 hari, dimana selama pelatihan berlangsung para peserta diberikan materi dan pelatihan menganyam kerajinan bambu yang dipandu langsung oleh Yati, salah satu Seniman Anyaman Bambu ternama asal Kebumen.

Baca Juga

Sahabat Difabel Dilatih Cara Membuat Kopi, Buka Peluang Jadi Barista

"Memperkenalkan peserta pada dasar-dasar anyaman bambu, Mulai dari Sejarah anyaman bambu, Berbagai jenis bambu, pengenalan jenis alat dan bahan, Teknik dasar menganyam," Jelasnya.

"Dan mereka juga nantinya akan belajar langsung membuat Keranjang sederhana,Tas kombinasi anyaman debog pisang, Keranjang sampah, Kap Lampu dan Bakul," Imbuhnya.

Dari pelatihan kali ini Ia berharap sahabat disabilitas Kabupaten Karawang memiliki banyak kemampuan dan keterampilan.

Baca Juga

UMKM Binaan Pupuk Kujang Pamerkan Produk di Inacraft 2024 Jakarta

"Dengan segala kemampuan dan keterampilan yang kita bekali ini diharapkan mampu menciptakan peluang usaha bagi mereka. Dan diharapkan juga kedepannya akan hadir Difablepreneur di Karawang," Tandasnya.

Sementara itu, Yati selaku seniman anyaman bambu asal Kebumen yang menjadi mentor dalam pelatihan tersebut mengatakan bahwa karya dari sahabat disabilitas ini memiliki nilai ekonomi. 

Sehingga, diharapkan setelah pelatihan ini peserta mampu mengembangkan apanyang dipelajari selama pelatihan.

"Semoga pelatihan ini memberikan Ilmu yang bermanfaat bagi mereka (sahabat disabilitas), sehingga kedepannya mereka mampu berkreasi dan menghasilkan karya yang tentunya memiliki nilai ekonomi yang tinggi," Tuturnya.

Editor : Frizky Wibisono