KARAWANG, iNewskarawang.id - Polres Karawang menggelar rekonstruksi terkait kasus pembunuhan seorang karyawan PT Toyota berisinial AS(32) di lokasi kejadian di Irigasi Sasak Mirsan, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.
Rekonstruksi itu menarik perhatian ribuan warga. Warga yang penasaran sudah memadati lokasi rekonstruksi sejak 4 jam sebelum rekonstruksi dimulai.
Dalam rekonstruksi itu terungkap jika eksekutor bernama Rizal (24) warga asal Banyumas membunuh korban dengan sadis.
Pada awalnya, korban yang dihubungi oleh pelaku Pandu (19) untuk mendorong sepeda motornya yang mogok di Irigasi Sasak Misran.
Saat korban datang, Rizal dibonceng oleh korban dan Pandu menggunakan motor korban mendorong motornya karena mogok, yang saat itu dibawa oleh korban.
Adegan Rizal Sang Eksekutor Menusuk Leher Korban AS Menggunakan Sajam (Foto : iNewskarawang.id (Foto : iNewskarawang.id/Iqbal Maulana Bahtiar)
Tidak jauh dari lokasi awal, Rizal langsung menusuk korban dibagian leher menggunakan senjata tajam. Saat itu, korban sempat memberikan perlawanan sehingga keduanya terjatuh dari motor.
Melihat Rizal dan Korban terjatuh, Pandu membantu Rizal dan membacok korban dibagian perut. Kemudian, Rizal menusuk tangan korban hingga tembus ke dada korban.
Lalu, Pandu dan Rizal pergi membawa motor korban dan motornya meninggalkan korban yang tergeletak bersimpah darah di dekat Irigasi Sasak Misran ke arah loji.
Adegan Pandu (19) Adik Ipae Korban Membantu Rizal (24) Untuk Mengeksekusi Korban dengan Membacok Korban Dibagian Perut (Foto : iNewskarawang.id/Iqbal Maulana Bahtiar)
Usai tugasnya selesai, Pandu menelepon pelaku Ossy (32) yang merupakan istri korban bahwa tugasnya selesai dan mengabarkan juga jika rizal akan pulang ke rumahnya di Banyumas.
Setelah itu, Ossy menyampaikan jika akan mentransfer uangnya ke Rizal karena berhasil mengeksekusi korban dan rizal bersama pandu pulang ke kostnya, lalu Rizal pulang ke Banyumas melalui rute arah Purwokerto menggunakan sepeda motor korban.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Karawang AKP Abdul Jalil mengatakan bahwa ada sekitar 15 peragaan yang dilaksanakan pada rekonstruksi dari kasus pembunuhan sorang kayawan Toyota di Irigasi Sasak Mirsan.
Lanjutnya, dari pemeriksaan pelaku Rizal ditemukan fakta baru. Dimana Rizal dan Pandu sempat menelepon Ossy setelah berhasil mengeksekusi korban saat berhenti di Mini Market di sekitar Loji.
"Pandu dan Rizal menelepon Ossy untuk melaporkan jika mereka telah berhasil mengeksekusi korban. Mereka ini menelepon saat berhenti di salah satu mini market di Loji," Ungkap Abdul, Senin,(22/1/2024).
Ia juga menyebut jika larinya Rizal dan Pandu ke Loji merupakan rute yang dibuat oleh kedua pelaku usai mengeksekusi korban.
"Jadi, mereka memang telah menentukan rute, itu hasil pemeriksaan kita dari beberapa saksi dan bukti cctv," Jelasnya.
Tidak hanya itu, Kasat juga mengatakan bahwa Ossy sempat memberikan instruksi ke Pandu dan Rizal agar tidak terlalu banyak berhenti saat di perjalanan. Sebab, khawatir mengundang kecurigaan oranglain.
"saat pemberhentian kedua, di Warung, Ossy memberitahukan Pandu dan Rizal agar jangan terlalu banyak berhenti, khawatir menjadi kecurigaan oranglain dan langsung ke kost nya saja," Katanya.
"Sehingga Rizal dan Pandu langsung ke Kost untuk beres-beres pakaian. Dan Rizal pun langsung kabur ke arah Purwokerto," Tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono