Tarawih Sholat Malam Ke-11, Meninggal dalam Keadaan Suci Seperti Bayi Baru Lahir

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Ibadah shalat tarawih menjadi ibadah yang sangat dianjurkan karena memiliki sejumlah keutamaan pada setiap malamnya.

Selain diwajibkan berpuasa, di bulan Ramadhan, sejatinya umat Islam dianjurkan untuk menjalankan sholat Tarawih. Terlebih,  sudah tak terasa bulan Ramadhan  memasuki 10 kedua dalam bulan suci ini. 

Pasalnya, sholat sunnah ini cukup istimewa karena hanya dilakukan di bulan suci Ramadhan. Umat islam melakukan ibadah ini dengan cara membagi shalat menjadi beberapa rakaat.

Sementara keutamaan shalat tarawih di malam ke-11 adalah dijanjikan pahala setara yang didapatkan malaikat saat Tawaf di Baitul Makmur oleh Allah SWT.

وَفِى اللَّيْلَةِ الْحَادِيَةَ عَشَرَةَ يَخْرُجُ مِنَ الدُّنْيَا كَيَوْمٍ وُلِدَ مِنْ بَطْنِ اُمِّهِ

Artinya: "Pada malam kesebelas, kelak ia akan meninggal dunia seperti keadaan dimana ia baru dilahirkan dari perut ibunya."

Dari kutipan itu, dapat disimpulkan bahwa dengan menjalankan sholat tarawih di malam ke-11 membuat seseorang kembali menjadi seorang bayi yang suci tanpa dosa.

Sholat tarawih sendiri dapat dilakukan dengan beberapa rakaat seperti 11 rakaat, 23 rakaat, atau 39 rakaat sudah termasuk witir 3 rakaat. Namun, sejak zaman sahabat Nabi shalat tarawih paling banyak dilakukan sebanyak 23 rakaat (termasuk sholat witir 3 rakaat).

Hal tersebut sebagaimana riwayat dari Imam Malik dari yazid Ibnu Ruman

"Orang-orang (sahabat dan tabiin) menjalankan sholat pada masa Khalifah Umar bin Khattab ra di bulan Ramadhan sebanyak 23 rakaat.”

Demikian informasi keutamaan sholat tarawih di malam ke-11 bulan Ramadhan.

Wallahu a'lam bisshawab.

Editor : Frizky Wibisono