KARAWANG, iNewsKarawang.id - Program bengkel alsintan gratis untuk petani karawang tidak berjalan seperti janji Bupati Cellica. Padahal Sebelumnya program bengkel alsintan gratis sempat dibanggakan di depan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) serta Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Program bengkel alsintan gratis yang dibanggakan Cellica tidak berjalan sesuai konsep sebab ternyata petani harus merogoh kocek alias tidak gratis.
"Melalui Dinas Pertanian, kita menyediakan bengkel alsintan gratis yang bisa dimanfaatkan oleh para petani, " kata Cellica dihadapan mentri Sandiaga Uno.
Sementara itu saat dikonformasi, Kepala Bidang Prasarana dan Sarana Pertanian Distan Karawang Encep Supriadi menyebutkan, pembayaran bengkel alsintan tergantung kesepakatan antara pemilik bengkel dengan petani yang akan memperbaiki alsintannya.
"Jasa dan onderdil itu tergantung kesepakatan antara bengkel dengan petani, " ungkapnya.
Dinas pertanian, hanya menganggarkan bantuan alat kepada bengkel-bengkel biasa yang telah berjalan untuk bisa menjadi bengkel alsintan.
"Jadi ada 15 bengkel di 15 kecamatan. Kita hanya memberikan bantuan alat kepada bengkelnya saja, " katanya.
Namun pernyataan Encep berubah ketika ditanya soal bupati yang pernah mengungkapkan kalau program bengkel alsintan itu gratis untuk petani.
"Ya kalau jasa mungkin bisa gratis, tetapi kalau misalnya onderdil itu harus beli ya harus beli, " timpalnya.
Editor : Frizky Wibisono