get app
inews
Aa Read Next : Berikut Hasil Semifinal Wilayah NBA 2022-2023

Berhutang Untuk Menikah, Ternyata Begini Akibatnya Menurut Perencana Keuangan

Jum'at, 17 Februari 2023 | 08:41 WIB
header img
Ilustrasi: Biaya Nikah dengan Utang (Reuters)

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Menyiapkan biaya untuk pesta pernikahan merupakan hal penting bagi calon pengantin, meskipun sudah direncanakan jauh-jauh hari, seringkali kekurangan biaya tetap terjadi. Akibatnya, calon pengantin terpaksa harus meminjam uang untuk menutupi kekurangan biaya tersebut.

Apakah Konsekuensi Positif dan Negatif dari Mengambil Utang untuk Menutupi Kekurangan Biaya Pernikahan?

Andi Nugroho, seorang Perencana Keuangan, mengungkapkan bahwa menggunakan utang sebagai cara cepat dan praktis untuk menutupi kekurangan biaya pernikahan.

Karena tidak semua calon pengantin atau keluarga bersedia mengadakan pesta pernikahan yang sesuai dengan anggaran yang tersedia, maka hal itu perlu dipertimbangkan.

"Terkadang mereka memilih memaksakan diri untuk meminjam dan berutang agar pesta yang diinginkan dapat terlaksana sesuai keinginan," katanya.

Tidak hanya dampak positifnya, calon pengantin juga harus mempertimbangkan akibat dari menggunakan utang untuk pesta pernikahan. Setelah acara selesai, pasangan tersebut harus mencari cara untuk mengembalikan atau mencicil uang yang dipinjam, yang bisa menyebabkan stres dan kekhawatiran.

Ada kekhawatiran bahwa uang yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan rumah tangga harus dialokasikan untuk membayar utang yang digunakan untuk pesta pernikahan.

"Efek minusnya adalah kebutuhan untuk perlengkapan rumah tangga yang baru dibangun ini terkadang harus ditunda karena prioritas pada pengembalian utang," imbuh dia.

Karena itu, Andi menyarankan untuk menghindari utang dengan cara mengadakan pesta pernikahan yang sesuai dengan anggaran yang tersedia. Namun, tidak dapat disangkal bahwa setiap calon pengantin menginginkan pesta pernikahan yang mengesankan, mengingat bahwa pernikahan adalah momen yang hanya terjadi sekali seumur hidup.

"Jadi bila memang harus berutang, lakukan dengan lebih bijak," ujar dia.

Andi menyarankan agar calon pengantin mempertimbangkan alternatif lain selain berutang untuk menutupi kekurangan biaya pernikahan. Salah satunya adalah dengan menabung jauh-jauh hari atau bahkan sejak masih lajang. Jika tabungan tidak cukup, maka opsi lain yang dapat dilakukan adalah dengan menjual beberapa aset.

Artikel ini telah diterbitkan pada (https://economy.okezone.com/read/2018/04/08/320/1883841/biaya-nikah-dengan-utang-awas-bikin-pusing)

Editor : Boby

Follow Berita iNews Karawang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut