get app
inews
Aa Text
Read Next : Hasil Timnas Portugal vs Prancis di Perempatfinal Euro 2024: Cristiano Ronaldo Dkk Kalah Adu Penalti

Soal Selebrasi Kontroversial di Piala Dunia 2022 : Emiliano Martinez Angkat Bicara

Selasa, 20 Desember 2022 | 12:47 WIB
header img
Emiliano Martinez tuai kritikan karena selebrasi kontroversialnya di Piala Dunia 2022. (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Soal selebrasi kontroversial di Piala Dunia 2022 Emiliano Martinez angkat bicara.

Kiper andalan Timnas Argentina itu dianggapnya melakukan selebrasi kontroversial usai dinobatkan sebagai kiper terbaik di Piala Dunia 2022. Dia terpilih menjadi penjaga gawang terbaik setelah mengantar Argentina juara Piala Dunia 2022.

Kiper Aston Villa itu berhasil melakukan satu penyelamatan krusial dalam kemenangan Argentina atas Prancis 3-3 (4-2), Minggu 18 Desember 2022 malam WIB. Di babak adu penalti, Martinez juga berhasil menepis tendangan Kingsley Coman.

Setelah kemenangan itu, Martinez yang didapuk sebagai kiper terbaik justru melakukan selebrasi kontroversial. Pemain berusia 30 tahun itu melakukan selebrasi dengan menempelkan trofi kiper terbaik layaknya alat vital.

Selebrasi kontroversial itu diarahkan kepada para penggemar Prancis yang masih ada di stadion. Martinez pun menuai kritik karena selebrasinya. Sehari setelah kejadian itu, Martinez akhirnya memberi penjelasan terhadap selebrasi kontroversialnya.

Mantan kiper Arsenal itu menjelaskan, para penggemar Les Bleus -julukan Timnas Prancis- sebelumnya sudah mencemoohnya terlebih dahulu. Ia pun menegaskan, selebrasi itu ditujukan kepada para pencemooh timnya.

“Saya melakukannya karena orang Prancis mencemooh saya. Kesombongan tidak berlaku dengan saya,” kata Martinez dilansir dari Metro, Senin (19/12/2022).

Terlepas dari selebrasi itu, Martinez memang layak mendapat predikat sebagai kiper terbaik dalam turnamen. Salah satu penyelamatan krusialnya adalah saat menepis tendangan keras Randal Kolo Muani, striker Prancis, di menit kritis dengan kakinya.

“Mereka (Prancis) memiliki satu kesempatan terakhir untuk menang (ketika dia menyelamatkan tembakan Randal Kolo Muani), untungnya saya bisa menghentikannya dengan kaki saya,” kata Martinez.

“Ini adalah momen yang selalu saya impikan untuk hidup, saya tidak punya kata-kata untuk itu. Saya pergi sangat muda ke Inggris dan saya ingin mendedikasikan kemenangan ini untuk keluarga saya,” pungkasnya.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut