Fakta-fakta Imam Mahdi di Karawang, Begini Penjelasan Kesbangpol

KARAWANG, iNewsKarawang.id - Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Karawang, mengungkapan sejumlah fakta mengenai kehebohan tiga paruh baya yang menyatakan adanya Imam Mahdi di Karawang.

Kepala Kantor Kesbangpol Sujana Ruswana mengatakan dari hasil pemeriksaan ke lokasi viralnya video Imam Mahdi di Karawang. Kesbangpol menemukan beberapa bukti-bukti penyimpangan pemahaman terkait Imam Mahdi dan negara.

Baca Juga

Kesbangpol Karawang Imbau Masyarakat Waspada Informasi Hoaks Jelang Pemilu 2024

“Jadi kediaman tiga paruh baya itu berada di wilayah hutan Kuta Tandingan di Desa Mulyasejati Kecamatan Ciampel dan saat ke lokasi ketiganya sudah tidak ada,” kata Sujana saat diwawancarai di kantornya, Senin (5/11/2022).

1. Adanya Tulisan Kerajaan Ratu Adil Imam Mahdi Republik Kuta Tandingan Dunia - Jawa Barat

Di dalam kediaman tiga paruh baya ditemukan beberapa gambar mengenai penjelasan tulisan “Kerajaan Ratu Adil Imam Mahdi Republik Kuta Tandingan Dunia - Jawa Barat'” 

Baca Juga

Sekda Benarkan Video Tiga Paruh Baya Mengaku Imam Mahdi Dibuat di Karawang

2. Berkebun dan Beternak

Ketiga paruh baya ini dikenal sebagai penggarap perkebunan, Sujana mendapati ada ladang kebun yang dipagari di dekat kediaman seluas kurang lebih 1 hektar.

“Jadi memang mereka itu berkebun jagung, singkong, kacang, pisang dan memelihara ayam juga,” ucapnya.

Baca Juga

Ormas di Karawang Dapat Bantuan, Total Setengah Milyar

3. Memiliki Ilmu Kebatinan Bernama Ratu Adil Dunia

Ada juga tulisan di benderanya “Ilmu kebatinan bernama ratu adil dunia” diyakini sebagai pemahaman ketiganya. 

4. Ada Dua Bendera Bernama Raden Bagaspati dan Angkawijaya Kusuma

“Ditemukan pula dua bendera dengan nama Raden Bagaspati dan Angkawijaya Kusuma,” jelasnya.

5. Pembuat Video Akan Dicari

Selain mereka (tiga paruh baya) orang yang membuat video juga akan dicari keberadaannya.

“Tentunya pembuat videonya juga akan dicari dan diperiksa,” terangnya.

Dari hasil itu, Kesbangpol akan segera menggelar rapat dengan berbagai pihak untuk menindaklanjuti temuan fakta tersebut.

“Rencana pada Rabu ini akan segera rapat menentukan upaya penindakan terhadap ketiga paruh baya ini, apakah ada unsur pidana di dalamnya, khususnya mencari keberadaannya untuk dimintai keterangan,” tandasnya.

Sebelumnya, beredar video berdurasi 1 menit 5 detik di media sosial TikTok, menayangkan dua wanita dan satu pria yang menyebutkan bahwa Imam Mahdi telah tiba di Jawa Barat.

Video yang diunggah oleh akun @agungprmana*** itu telah ditonton sebanyak 103,5 ribu oleh pengguna TikTok.

Dalam video tersebut, terlihat wanita yang mengenakan kerudung merah muda itu mengatakan, dirinya mengumumkan bahwa Ratu Adil Imam Mahdi Ratu Sunda sudah ada di Kuta Tandingan, Karawang, Jawa Barat.

"Saya mengetahui keseluruh umum yang ada di Jawa Barat khususnya Indonesia umumnya dunia bahwa yang bernama Ratu Adil Imam Mahdi Ratu Sunda udah ada di  Kuta Tandingan, Karawang," kata wanita itu dalam video di TikTok, Rabu (30/11/2022) lalu.

Menurut dia, bencana yang terjadi di sejumlah wilayah saat ini merupakan ulah Imam Mahdi. Sehingga, yang bisa menangani atau menghentikan bencana ini juga hanya Imam Mahdi.

"Sekarang makanya bencana-bencana makin merajalela seluruh dunia yang bikin bencana adalah Imam Mahdi. Yang bisa mengamankan adalah Imam Mahdi. Semua urusan yang bisa adalah mengamankan Imam Mahdi," tuturnya.

Oleh karena itu, ia mengajak semua masyarakat untuk mempercayainya sebagai sang penyelamat agar bencana yang terjadi di dunia tidak lagi terjadi.

"Percaya syukur, ngga percaya dunia akan hancur. Sekarang sudah udah bukti dengan nyata, Iman Mahdi sudah tiba di Kuta Tandingan, Karawang," pungkas dia.

Editor : Faizol Yuhri