get app
inews
Aa Text
Read Next : Cerita Misteri Kampung Salapan, Jumlah Penduduk Selalu 27 Orang, Hingga Sumur Pengabul Keinginan

Keberadaan Alien Sempat Ada Tapi Telah Punah, Ini Kata Ilmuwan NASA

Kamis, 17 November 2022 | 11:10 WIB
header img
Ilmuwan NASA ungkap keberadaan alien, sempat ada tapi telah punah (Foto: iStock)

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Alam semesta merupakan rumah bagi banyak peradaban, bukan hanya manusia saja. Seperti keberadaan alien yang menjadi misteri perlahan mulai terungkap. 

Ilmuwan menduga bahwa peradaban mereka memang sempat ada, tetapi telah sepenuhnya punah karena bencana iklim di planet asalnya.

Sebagaimana diketahui dalam makalah baru yang diterbitkan di server pra-cetak ArXiv, sekelompok ilmuwan NASA menganalisis teori 'Great Filter' yang menyatakan bahwa peradaban alien kuno memang ada.

Meski demikian, mereka mungkin telah punah sebelum mereka melakukan kontak dengan manusia. Studi ini, menggambarkan bahwa alam semesta merupakan rumah bagi banyak peradaban, bukan hanya manusia saja.

Teori itu, menunjukkan perspektif luar tentang bagaimana seluruh peradaban mungkin secara perlahan menciptakan kondisi yang menyebabkan kematian mereka sendiri.

Lalu, Great Filter juga merupakan jawaban yang mungkin cocok untuk Paradoks Fermi, yang menyatakan bahwa kehidupan alien dapat dideteksi, mengingat ada miliaran planet yang terletak di zona layak huni tata surya.

"Bukti kehidupan seharusnya ada dalam kelimpahan di galaksi kita saja, namun dalam praktiknya, kita tidak menghasilkan penegasan yang jelas tentang apa pun di luar planet kita sendiri," dikutip dari Interesting Engineering, Rabu (16/11/2022).

"Kami mendalilkan bahwa bencana eksistensial mungkin menunggu saat masyarakat kita maju secara eksponensial menuju eksplorasi ruang angkasa, bertindak sebagai Great Filter: sebuah fenomena yang menghapus peradaban sebelum mereka dapat bertemu satu sama lain, yang mungkin menjelaskan keheningan kosmik," lanjut makalah tersebut.

Studi baru ini menegaskan, umat manusia harus meningkatkan tingkat kesadaran diri untuk mengatasi krisis iklim. Ini penting untuk dilakukan agar peradaban manusia tidak punah seperti peradaban alien di masa lalu.

"Kunci agar umat manusia berhasil melintasi filter universal semacam itu adalah mengidentifikasi atribut-atribut itu dalam diri kita dan menetralisirnya terlebih dahulu," jelas penulis studi tersebut.

Penulis makalah menyarankan bahwa setiap ancaman eksistensial yang kita hadapi di Bumi ini, termasuk perubahan iklim, perang nuklir, pandemi, dan faktor lainnya, kemungkinan besar telah dihadapi berkali-kali oleh peradaban lain selama jutaan tahun di seluruh alam semesta.

Pencetus teori Great Filter, Robin Hanson yang merupakan seorang ekonom di Universitas George Mason mengatakan, kolaborasi manusia dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan peluang kita untuk bertahan hidup melawan banyak ancaman alih-alih punah seperti alien.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut