Logo Network
Network

RI Beli Jet Tempur Canggih Dassault Rafale, Pesawat Akan Datang Akhir 2026

Fahmi Firdaus , Okezone
.
Kamis, 22 September 2022 | 19:35 WIB
RI Beli Jet Tempur Canggih Dassault Rafale, Pesawat Akan Datang  Akhir 2026
Jet Tempur Rafale/ Dassault Aviation

JAKARTA, iNewsKarawang. id - Puluhan pesawat tempur generasi 4,5  akan tiba setelah Indonesia berhasil menjalin kesepakatan akuisisi 6 unit pesawat tempur.

Sebelumnya Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memesan sebanyak 42 unit jet tempur Dassault Rafale.  

Menurut TNI AU menyebut pesawat tempur generasi 4,5 Dassault Rafale buatan Prancis akan datang ke Indonesia pada akhir 2026.

Kepala Dinas Penerang Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma Indan Gilang Buldansyah kepada wartawan, Kamis (22/9/2022) menyatakan, psawat yang dibeli oleh RI akan datang pada akhir 2026.

Sekadar diketahui, Dassault Rafale merupakan pesawat tempur dengan mesin jet kembar yang dapat beroperasi dari kapal induk dan pangkalan di pantai.

Rafale disebut sebagai jet tempur serbaguna yang mampu melakukan semua misi penerbangan tempur, mulai dari superioritas udara dan pertahanan udara, dukungan udara jarak dekat, serangan in-depth, pengintaian, serangan anti-kapal dan pencegahan nuklir.

Di negara asalnya, Prancis, Rafale memasuki armada militer Angkatan Laut Prancis pada 2004 dan Angkatan Udara pada tahun 2006.

Pada bagian bodi, jet tempur ini memiliki bentang sayap 10,90 meter dengan panjang 15,30 meter, dan tinggi 5,30 meter.

Dassault Rafale dibekali desain sayap delta yang dipadukan dengan kanard (aeronautika) aktif terintegrasi untuk memaksimalkan kemampuan manuver zero gravity atau G (+9 G atau -3 G) untuk kestabilan terbang.

Berat Rafale ketika dalam keadaan kosong adalah sekitar 10 ton, sedangkan berat maksimal yang dapat ditopang jet ini untuk lepas landas adalah 24,5 ton, termasuk beban eksternal sebesar 9,5 ton.

 Dalam laman resmi Dassault Aviation, jet tempur dari Prancis ini mampu terbang dengan kecepatan maksimal 1,8 Mach atau sekitar 2.205 kilometer per jam. Selain itu, jet tempur ini mampu terbang di ketinggian hingga 15 ribu meter.

Pada bagian sistem, Rafale dilengkapi sistem bantuan-pertahanan terintegrasi bernama SPECTRA, yang bisa melindungi pesawat dari serangan udara maupun darat dengan teknologi siluman virtual berbasis perangkat lunak.

Kemudian Rafale juga dapat menggunakan beberapa sistem sensor pasif. Sistem optik-listrik bagian-depan atau Optronique Secteur Frontal (OSF) yang dikembangkan oleh perusahaan Thales Group.

Dengan rangkaian sistem tersebut, Rafale menjadi jet tempur yang mampu bertahan dalam menghadapi ancaman dari udara maupun daratan.

Pada bagian persenjataan, pesawat seharga Rp1,6 triliun ini dibekali GIAT 30/719B cannon dengan 125 bulatan hingga rudal nuklir ASMP-A.

Editor : Frizky Wibisono

Follow Berita iNews Karawang di Google News

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.