JAKARTA, iNewsKarawang.id - Menteri BUMN Erick Thohir meminta perusahaan rintisan dalam negeri mengambil peran strategis untuk memajukan usaha mikro. Dia menilai kemajuan makro ekonomi nasional ditentukan oleh semua pihak.
Hal ini, termasuk BUMN, UMKM, dan perusahaan rintisan atau startup. Bahkan dia meminta sejumlah startup seperti Shopee, Gojek, Tokopedia agar turun gunung membantu UMKM go digital. Erick menyentil bisnis raksasa harus peduli bisnis yang kecil.
"Ada Shopee, Gojek, Tokopedia, mau bantu UMKM. Tapi saya minta tolong Shopee Gojek, sama-sama bekerja di rumah BUMN training dari awal, jangan cuman online. Supaya apa? ekonomi kita ini ekonomi kerakyatan, artinya kita tidak anti yang besar, tapi yang besar harus peduli sama yang kecil," ujar Erick, Rabu (30/8/2022).
Kementerian BUMN memang menargetkan ada 30.000 pelaku usaha kecil dan menengah go digital. Pemerintah pun menggandeng sejumlah platform E-commerce.
Erick menyebut sudah ada 20.000 UMKM yang go online. Mereka terdiri dari sejumlah sektor bisnis. Dia pun memastikan akan ada 30.000 UMKM yang go digital dalam waktu dekat ini.
"Dunia sudah berubah, kalau kita tidak beradaptasi, Mudah-mudahan acara hari ini, tadi kita bisa mendorong makin banyak UMKM yang tentu online targetnya 50.000, kemarin sudah 20.000, sekarang kalau bisa 30.000," ungkapnya.
Langkah Kementerian BUMN melalui perusahaan pelat merah ini sejalan dengan perubahan digitalisasi saat ini. Erick menilai jika tidak dilakukan adaptasi, maka UMKM hanya akan menjadi penonton di rumahnya sendiri.
Editor : Faizol Yuhri