Setelah PDIP dan PKB, Giliran Golkar dan PKS Beri Karpet Merah untuk Cellica

KARAWANG, iNews.id - Setelah PKB dan PDIP memberikan lampu hijau untuk Bupati Cellica Nurrachadiana, giliran PKS Karawang dan Partai Golkar Karawang yang memberikan karpet merah. Dua partai itu siap menyambut bila Cellica memilih hengkang dari Demokrat.

Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Karawang, Budiwanto mengatakan, figur Cellica merupakan pendongkrak perolehan suara Demokrat dalam Pileg 2019.

Baca Juga

Aep Syaepuloh Bupati yang Bekerja Nyata, Dekat di Hati Masyarakat

Budiwanto memhami betul, baik berdasarkan hasil survei maupun kondisi politik di lapangan, masyarakat cenderung memilih figur ketimbang partai.

“siapa pun partai yang dipilih Cellica adalah sebuah keberkahan politik, karena itu bagi PKS kita akan gelarkan karpet merah buat teh Celli seandainya teh Celli ingin membersamai PKS,” kata Budiwanto, Minggu.

Budiwanto menambahkan, Cellica merupakan politisi paket lengkap. Ia dikenal tegas saat mengambil kebijakan, tapi juga lugas dalam mengeksekusi kebijakan.

Baca Juga

Bupati Aep Siapkan 1000 Lowongan Kerja di HUT Karawang ke-391

Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Karawang, Sukur Mulyono mengatakan, Cellica merupakan nama besar, khususnya di Karawang. Mulyono bilang, Partai Golkar menghormati proses demokrasi yang tengah berlangsung di internal Partai Demokrat Karawang. Namun, jika Cellica berminat jadi salah satu kader Partai Golkar, Mulyono mengaku tidak akan keberatan.

“Tapi pada prinsipnya Golkar sangat menerima, terbuka, apa lagi untuk sosok yang hebat di Karawang seperti Cellica,” imbuhnya.

Sementara itu, Pendi Anwar usai dinyatakan dipilih menjadi ketua DPC Demokarat Karawang menggantikan Cellica, kepada awak mengatakan, tepilihnya dia jangan dimaknai menang-kalah akan tetapi seluruh hasil muscab lebih baik dimaknai sebagai kemenangan kader.

Baca Juga

Didukung Partai-partai Besar, Petahana Aep Syaepuloh berpeluang Besar Kembali Jadi Bupati Karawang

“Saya berharap Muscab sudah selesai. Semua kembali ke rumah besar partai Demokrat, tidak ada yang kalah dan menang ini semua kemenangan kita sebagai kader partai,” tegas Pendi Anwar, melalui pesan WhatsApp.

Editor : Faizol Yuhri