Warga Desa Tanjungsari, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, mengusir seorang wanita berinisial NN (28).
Pasalnya warga merasa geram atas ulah wanita tersebut memiliki dua suami. Bahkan, suami muda dari NN disebut sebut sanggup bercinta 3 kali sehari.
"NN merupakan istri sah dari TS (49). Namun, diam-diam NN menikah lagi secara siri dengan UA, warga Desa Babakancaringin, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur,"ungkap Tokoh masyarakat Desa Tanjungsari, Aep Ibing (60).
Bahkan berdasarkan pengakuan NN, tidak ragu lagi menyebut suami sirinya berinisial UA (32), dapat bercinta 3 kali sehari.
"Pernikahan siri NN dengan UA dilakukan tanpa sepengetahuan dari suaminya, padahal antara dirinya dengan TS masih terikat dalam sebuah perkawinan yang sah," ujar Aep, kemarin.
NN telah menikah secara siri dengan suami mudanya itu sejak 5 bulan lalu. Pernikahan siri itu digelar Ia di kampung kediaman UA dengan melibatkan seorang ustadz setempat pada Desember 2021.
Namun, kasus poliandri yang dilakukan NN tersebut baru terbongkar pada Minggu (9/5/2022). Aksi poliandri itu terbongkar setelah pihak keluarga TS penasaran dengan beredarnya isu pernikahan antara NN dengan laki-laki lain.
Menyusul terbongkarnya praktik poliandri tersebut, sang suami sah, TS kemudian menyatakan cerai dengan menjatuhkan talak 3 kepada NN.
Menikah sudah 13 tahun, anak dua. Saya ceraikan, saya jatuhkan talak 3," ucapnya.
Tidak hanya itu, warga kesal atas perbuatan poliandri tersebut, ramai-ramai mendatangi rumah orang tua dan mengusir NN sekeluarga dari kampung halamannya.
Editor : Boby
Artikel Terkait