JAKARTA, iNewsKarawang.id-Rencana pemerintah membidik investasi di bidang sapi perah bakalan dengan Australia.
Demikian dikatakan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
1. Tawarkan Investasi ke Australia
Erick mengatakan, target tersebut setelah pemerintah Indonesia memperoleh komitmen investasi di bidang serupa dari perusahaan asal Vietnam, TH Group.
“Ya saya juga tawarkan bisa juga Australia bisa melihat opportunity ini untuk berinvestasi bersama,” ujar Erick saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, ditulis Minggu (16/3/2025).
Tak hanya di sektor pangan, potensi kerja sama juga dapat ditawarkan pemerintah kepada investor asal negeri Kanguru untuk pengembangan ekosistem kendaraan listrik alias electric vehicle (EV).
“Lalu juga dengan pembangunan ecosystem EV, karena kita tahu baterai daripada mobil itu kan ada yang nikel, ada juga yang LVP dengan litium segala, nah bisa aja ini kita bisa kerja samakan untuk menjadi supply chain daripada EV ke depan,” paparnya.
2. Mitra Strategis Indonesia di Asean
Australia memang merupakan mitra strategis Indonesia dan ASEAN di kawasan Indo-Pasifik. Karena itu peningkatan kerja sama di sejumlah bidang penting dilakukan.
Apalagi, situasi geopolitik dan geoekonomi yang kian memanas mengharuskan Indonesia memperkuat perdagangan dengan Australia.
“Karena kita lihat tentu situasi di dunia sekarang kan cukup menarik ya, dimana Australia juga mendapatkan tarif dari Amerika untuk bea, terus Kanada, Meksiko juga mendapatkan tarif hampir 25 persen, China 10 persen,” ucapnya.
“Nah hal-hal ini kita coba dorong, karena memang kita tetangga yang bisa meningkatkan sejumlah perdagangan,” tutup Erick.
Editor : Boby
Artikel Terkait