Kemudian di tahun 2025, kata Ema, pihaknya akan terus meningkat baik kualitas maupun kuantitas hasil olahan perikanan dengan lebih masif lagi.
"Yang pertama, Jelas kita akan melakukan Penerbitan tanda daftar usaha pengolahan hasil perikanan bagi Usaha Skala Mikro dan Kecil (UMKM). Hal itu dilakukan gua memvalidasi data pengelola hasil perikanan di Karawang agar bisa dibina langsung oleh kita," terangnya.
Kemudian, Pembinaan mutu hasil perikanan bagi usaha pengolahan dan pemasaran skala mikro dan kecil, serta penyediaan dan penyaluran bahan baku industri pengolahan Ikan.
"Rencananya di tahun ini juga kita bersama Universitas Padjadjaran bakal berkolaborasi dalam program inkubasi pengolahan serba mangrove dan pengolahan cangkang rajungan diolah menjadi MP Asi, penyedap rasa, tepung utk pakan, juga pupuk di Karawang. Sebab, potensi olahan rajungan kita cukup tinggi khususnya di Pasir Putih Cilamaya Kulon," katanya.
"Insyaallah, dengan segala upaya ini olahan hasil perikanan di Karawang bisa lebih maju lagi, bahkan kita mentargetkan akan ada lagi produk-produk olahan perikanan Karawang yang masuk pasar internasional," tandasnya.
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait