KARAWANG, iNewsKarawang.id - Pemilik warung dekat lokasi kecelakaan maut Kereta Api Fajar Utama relasi Jakarta-Cirebon tabrak 4 orang di jalur Cikampek mengungkapkan hal janggal sebelum terjadinya peristiwa maut tersebut.
Reban (66) yang merupakan saksi mata sekaligus pemilik warung pinggir rel kereta di Dusun Daringo, Desa Pangulah Selatan, Kecamatan Kota Baru, Kabupaten Karawang, Jawa Barat mengungkapkan perilaku tak biasa yang dilakukan oleh salah satu korban tertabrak kereta, Sahaman.
Menurut Reban, hari itu Sahaman terlihat berdiam diri di rel kereta api, padahal hal itu tidak pernah ia lakukan selama bertahun-tahun.
"Demi Allah, biasanya dia langsung ke warung untuk ngopi, nggak pernah duduk di rel kereta. Tapi hari itu, dia malah duduk di sana," Ungkap Reban yang hingga kini masih keheranan, Senin, (23/9/2024).
Editor : Frizky Wibisono
Artikel Terkait