Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK yang Tewaskan 11 Orang, Polisi Lakukan Olah TKP

Ferry Bangkit Rizki/Boby
Olah TKP kecelakaan bus di Subang (Foto : MPI)

SUBANG, iNewsKarawang.id-Pihak kepolisian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Minggu (12/5/2024), sekira pukul 07.00 WIB, terkait kecelakaan maut bus pariwisata Trans Putera Fajar yang mengangkut rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, Jawa Barat, terjadi di Jakan Raya Ciater, Kabupaten Subang pada Sabtu (11/5/2024). Kecelakaan itu menewaskan 11 orang.

Selama proses olah TKP, jalan di kawasan tersebut ditutup sementara dan arus lalu lintas dialihkan.

"TKP dilakukan untuk menggambarkan kronologi kecelakaan maut yang melibatkan satu unit bus dan satu minibus beserta dua sepeda motor,"ungkap Wadirlantas Polda Jabar AKBP Edwin Affandi.

Lanjut Edwin, pihaknya melaksanakan kegiatan penandaan di tempat kejadian perkara untuk memberikan tanda-tanda yang terjadi atau barang bukti-barang bukti yang ditemukan di tempat kejadian perkara.

Edwin membeberkan, pihaknya melakukan pemotretan di lokasi kejadian hingga mengamati situasi. Selama proses olah TKP, jalan di sekitar ditutup sementara dan pengendara dialihkan ke jalan lain.

"Kemudian setelah melaksanakan pemotretan, mengamati situasi lingkungan terkait bagaimana estimasi kondisi pada saat TKP lakalantas itu terjadi," jelas dia.

Nantinya, kata dia, hasil olah TKP ini nantinya akan dilakukan sebagai bahan pihak kepolisian untuk melakukan tahapan rekonstruksi kecelakaan maut tersebut. Dia mengatakan olah TKP ini dilakukan secara detail mengingat lokasi kecelakaan cukup panjang.

Selain itu, kecelakaan tersebut juga melibatkan kendaraan lainnya. Dimana ada satu buah minibus dan dua sepeda motor yang juga terlibat dalam kecelakaan tersebut.

"Karena memang cakupan dari TKP ini cukup panjang dan luas sehingga memerlukan ketelitian dalam rangka melihat bukti-bukti yang ada di lapangan. Nantinya akan kita laksanakan pencocokan atau melihat kesesuaian dengan saksi yang ada di TKP," ujarnya.

Edwin melanjutkan, hingga pagi ini terkonfirmasi ada 11 orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut tersebut. Korban terdiri dari siswa, guru dan warga sekitar. Sedangkan sisanya mengalami luka berat dan luka ringan.

11 orang meninggal dunia, 12 luka berat, 35 luka ringan, itu dari penumpang bus," pungkas dia.

Editor : Boby

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network