Usai Batal Mentas di Piala Dunia U-20 2023,   Aksi Duka 1 Juta Pita Hitam Digelar Hari Ini 

Andri Bagus Syaeful/Boby
Usai Batal Mentas di Piala Dunia U-20 2023,   Aksi Duka 1 Juta Pita Hitam Digelar Hari Ini  (Foto: istimewa)

JAKARTA,iNewsKarawang.id - Supporter bola Tanah Air dikabarkan akan turun melakukan aksi ke jalanan Jakarta pada hari ini, Jumat (31/3/2023). Dukungan tersebut dikabarkan bertemakan aksi duka satu juta pita hitam.

Hal ini demi mendukung para pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20 yang batal tampil di Piala Dunia U-20 2023, .

Dalam aksi tersebut  dikabarkan bakal ada pembagian pita hitam di Jakarta. Itu sebagai tanda duka sepakbola Indonesia yang baru saja gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

FIFA mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 usai adanya polemik terkait penolakan Timnas Israel U-20 bermain di kompetisi tersebut. Karena alasan itu, FIFA membatalkan Indonesia menajdi tuan rumah dan bakal segera mencari negara baru.

"Aksi Duka 1 juta pita hitam Timnas U-20. Pembagian Pita Hitam dari Suporter Timnas U-20* bersama pemain Timnas U-20 dan Suporter Indonesia," dalam keterangan yang diperoleh MNC Portal Indonesia (MPI), Jumat (31/3/2023).

Aksi itu rencananya digelar pada sore hari di lokasi yang berdekatan kawasan Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK). Tentunya kegiatan digelar di pusat kota agar masyarakat luas turut mengenakan pita hitam itu.

"Kegiatan yang akan dilaksanakan, *Jumat, 31 Maret jam 16:00 di FX Senayan (Trotoar Depan FX di jalan Sudirman) Jakarta Pusat," tulis keterangan itu.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster kompak menolak kedatangan Israel yang mana adalah salah satu kontestan Piala Dunia U-20. Alhasil, FIFA langsung membatalkan drawing Piala Dunia U-20 di Pulau Dewata dan berlanjut status pembatalan tuan rumah.

Padahal, ajang hajatan sepak bola dunia usia muda itu sudah di depan mata akan berlangsung. Sebab, dijadwalkan akan bergulir pada 20 Mei sampai 11 Juni di enam stadion di Indonesia.

Sebenarnya, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir sudah berupaya untuk melakukan negosiasi dengan FIFA atas permasalahan tersebut. Namun, hal itu tidak mengubah keputusan FIFA yang membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah ajang tersebut.

Editor : Boby

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network