JAKARTA, iNewsKarawang.id - Tidak ada umat Islam yang memanjatkan doa sia-sia kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. Kita akan mendapat pahala yang luar biasa dari doa yang kita panjatkan kepada Allah Ta'ala tersebut.
Saat umat Muslimin mengangkat kedua tangannya ke langit sambil menyebut nama kebesaran Allah Subhanahu wa ta'ala, dan kemudian bersungguh-sungguh dalam memanjatkan doa-doanya, maka Allah Ta'ala memberikan pahala atas doa yang mereka panjatkan tersebut.
Dijelaskan bahwa doa termasuk dari ibadah, sebagaimana sholat, puasa, atau bersedekah. Mengutip dari Muslim.or.id, Jumat (3/7/2020), Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةُ
Artinya: "Doa adalah ibadah." (HR Tirmidzi Nomor 2969. Dinilai sahih oleh Syekh Al Albani)
Kemudian ketika memanjatkan doa, dianjurkan seorang Muslim menyematkan asmaul husna atau nama-nama yang indah, baik, agung, dan mulia dari Allah Subhanahu wa ta'ala. Langkah ini agar setiap setiap hamba mengenal sifat-sifat Allah Ta'ala dan berdoa dengan sempurna atas dasar kepahamannya.
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman:
وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى فَادْعُوهُ بِهَا
Artinya: "Hanya milik Allah-lah nama-nama yang husna. Maka berdoalah dengan menyebut nama-nama yang husna itu." (QS Al-A'raf (7): 180)
Dijelaskan pula bahwa berdasarkan ayat tersebut maka termasuk kesempurnaan dalam berdoa adalah Muslimin menjadikan perantaraan (ber-tawassul) dalam doanya dengan menyebutkan nama-nama agung Allah Subhanahu wa ta'ala yang sesuai dengan isi permintaannya.
Apabila ingin meminta rezeki, maka ber-tawassul dengan nama Allah Subhanahu wa ta'ala yakni "Ar-Rozzaaq" (Yang Maha pemberi rezeki). Jika meminta ampun kepada Allah Ta'ala, ber-tawassul dengan nama Allah "Al Ghofuur" (Yang Maha mengampuni).
Tawassul dalam berdoa inilah yang disyariatkan, bahkan dicontohkan oleh para Rasul ketika memanjatkan hajat kepada Allah Subhanahu wa ta'ala.
Nabi Musa Alaihissalam berdoa kepada Allah Subhanahu wa ta'ala:
فَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الْغَافِرِينَ
Artinya: "Maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat. Dan Engkaulah pemberi ampun yang sebaik-baiknya." (QS Al A'raf (7): 155).
Sama halnya dengan Nabi Isa Alaihissalam ketika berdoa kepada Allah Subhanahu wa ta'ala:
وَارْزُقْنَا وَأَنْتَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ
Artinya: "Berilah kami rezeki, dan Engkaulah pemberi rezeki yang paling utama." (QS Al Maidah (5): 114)
Artikel ini telah diterbitkan di Okezone dengan judul " Berdoa Bisa Mendatangkan Pahala, Ini Penjelasannya "
Editor : Faizol Yuhri
Artikel Terkait
