Kolaborasi Pertagas dan PGN melahirkan inovasi SIPGas, yakni sebuah sistem manajemen minyak dan gas bumi yang terbukti menjadi enabler dan mampu mengakselerasi integrasi infrastruktur dan penyaluran gas bumi antara PGN dan Pertagas serta meningkatkan kualitas layanan Pertagas dalam pemenuhan kebutuhan data pelanggan, dan sekaligus memberikan nilai tambah dalam optimalisasi penyaluran gas bumi di Sub Holding Gas Pertamina sebagai bagian dari transisi energi di Indonesia.
Inovasi shared-service SIPGas ini menjadi solusi dari sistem informasi Pertagas yang sebelumnya masih bersifat lokal di setiap area operasi. SIPGas yang memiliki keunggulan digital dan integrasi data memberikan solusi untuk proses monitoring, reporting, dan billing serta pemenuhan data kepada pelanggan. Hadirnya SIPGas menjawab tantangan digitalisasi dengan kemampuan monitoring data volume penyaluran yang terintegrasi dengan penarikan data secara realtime dan validasi data per harinya.
Melalui integrasi SIPGas antara PGN-Pertagas, maka dapat dibangun dashboard bersama dalam satu platform sehingga bila terdapat surplus gas bumi di suatu lokasi dapat segera didistribusikan ke lokasi lain yang mengalami defisit gas bumi. Hal ini dapat menjawab tantangan peningkatan bauran energi gas bumi di Indonesia, dan tentunya meningkatkan utilisasi pipa pengangkutan gas bumi.
AUTOMA merupakan ajang business to business (B2B) tahunan yang didedikasikan bagi pelaku industri migas dunia untuk saling bertukar pikiran dan mempromosikan berbagai inovasi yang dapat diaplikasikan untuk mendorong pertumbuhan industri migas secara holistik dari hulu hingga hilir.
Kongres ini diikuti lebih dari 440 delegasi dari 300 perusahaan minyak dan gas bumi dunia seperti Shell, Total, BP, MOL Group, Wood, ExxonMobil, McDermott, KBR, Fluor dan lainnya. AUTOMA 2022 menitikberatkan pada upaya transformasi digital yang mampu mengubah ekosistem industri migas secara global.
Editor : Boby
Artikel Terkait