Inboxmie: Mie Instan Level Selanjutnya

CUACA sering hujan akhir-akhir ini. Mendung dan dingin kerap hadir menyapa tubuh. Lantas apa yang terbersit di benak ketika di luar sana gerimis turun menyentuh tanah? Mie instan! Ya, tak perlu mejadi ahli memasak, kalian bisa dengan mudah menyajikan mie instan dengan jaminan enak tanpa gagal. Semudah itu, dan hujan seketika berubah menjadi puisi seiring seruputan mie.

Tapi ketika kalian ingin lebih dari sekadar makan mie instan yang direbus, yang hanya diberi bumbu pabrikan, dan disajikan di mangkuk ‘ayam jago’, serahkan ke Inboxmie. Inboxmie ahlinya menyulap mie instan biasa menjadi luar biasa.

Kedai Inboxmie berada di Desa Pasirkaliki, Kecamatan Rawamerta, Karawang, Jawa Barat. Di sana kalian akan merasakan mie instan dengan level yang lebih tinggi. Rasa gurih dan kental kuahnya, serta pedasnya yang menggelora membuatmu merasakan sensasi mie instan yang berbeda.

“Ada dua menu utama dari Inboxmie: Inboxmie kuah dan Inboxmie goreng,” ujar Gus Muhammad AR selaku pemilik kedai Inboxmie.

Menurutnya, Inboxmie menggunakan bahan dasar mie dari Indomie. Namun Gus Muhammad menambahkan beberapa bumbu rahasia pada sajian Inboxmie-nya, yang membuat rasa mienya begitu gurih, pedas dan manis sekaligus.

“Indomie yang pada dasarnya sudah enak, jadi tambah enak dengan racikan rahasia Inboxmie. Dijamin deh kalian bakal balik lagi kalau sudah nyoba. Di sini juga ada 4 level pedas,” ujarnya.

Selain ada 4 level pedas, tambah Gus Muhammad, ada 10 varian topping (tambahan) yang bisa pecinta kuliner pilih untuk menambah lezat Inboxmie. Sepuluh topping itu di antaranya adalah sosis, bakso, bakso urat, beef, jamur, baso aci, dan telur puyuh.

"Alhamdulillah banyak respon positif dari yang sudah datang ke sini. Selain makan di tempat, kami juga melayani delivery order (pesan antar) dan juga bisa pesan lewat aplikasi ojek online,” ujar Gus Muhammad.

Meski baru buka sekitar 5 bulan, omset Inboxmie setiap bulannya menyentuh angka puluhan juta. Rencananya, Gus Muhammad akan membuka cabang di sekitar Karawang kota.

“Rencananya mau buka di kota. Karena banyak pelanggan kami yang dari kota merasa kejauhan kalau harus ke Rawamerta. Doain ya,” tutupnya.

Editor : Faizol Yuhri