Tangis Bahagia Warnai Pengukuhan Paskibraka Karawang, Lukman Mantap Kejar Cita-Cita TNI

KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Malam pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Karawang tahun 2025 di Plaza Pemda, Jumat, (15/8/2025), penuh dengan suasana haru dan kebanggaan. 

Di antara puluhan siswa terpilih, air mata bahagia tak terbendung dari wajah Lukman Ali Winarto, siswa kelas XI SMAN 6 Karawang, yang resmi dikukuhkan sebagai salah satu putra terbaik Karawang.

Baca Juga

Bapenda Karawang Luncurkan Fitur E-SPPT, Wajib Pajak Bisa Cetak SPPT Secara Mandiri

Lukman, remaja asal Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, tak mampu menyembunyikan rasa bangganya. Baginya, menjalani masa karantina dan pelatihan Paskibraka bukan sekadar pengalaman biasa, melainkan sebuah perjalanan yang membentuk karakter.

“Selama karantina, kami ditempa untuk disiplin, tangguh, dan bermental baja. Para pelatih selalu menekankan arti tanggung jawab dan pantang menyerah. Semua itu menjadi bekal berharga, bukan hanya untuk bertugas mengibarkan bendera, tetapi juga untuk meraih cita-cita,” ujar Lukman dengan mata berkaca-kaca.

Cita-cita itu jelas, sejak kecil ia bermimpi menjadi seorang Tentara Nasional Indonesia (TNI). Menurutnya, kesempatan menjadi Paskibraka adalah titik awal yang semakin memantapkan langkahnya. 

Baca Juga

Pengedar Uang Palsu Diringkus Polres Karawang, Terancam 15 Tahun Penjara

“Bergabung di Paskibraka membuat saya semakin yakin mengejar impian masuk TNI. Saya belajar arti solidaritas, kepemimpinan, dan rasa cinta tanah air yang sesungguhnya,” tegasnya.

Anak ketiga dari empat bersaudara pasangan Hasan Duhri (47) dan Dwi Kuswati (49) ini memang dikenal tekun dan bersemangat. 

Tak heran, pengukuhan itu menjadi momen penuh makna, bukan hanya untuk dirinya, tetapi juga bagi keluarga. Sang ayah, Hasan Duhri, bahkan tak kuasa menahan air mata saat melihat Lukman berdiri gagah bersama pasukan Paskibraka.

Baca Juga

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari ke 11 Ramadhan 1444 Hijriah 2023 di Karawang

“Sebagai orang tua, saya sangat bangga. Semua perjuangan Lukman terbayar lunas malam ini. Semoga ini menjadi awal langkah menuju masa depan yang cerah,” ucapnya lirih, sambil menghapus air mata haru.

Bupati Karawang Aep Syaepuloh yang memimpin upacara pengukuhan menyampaikan pesan khusus kepada para Paskibraka. Ia berharap generasi muda Karawang mampu menjadi teladan dengan semangat kebangsaan dan jiwa kepemimpinan.

Bagi Lukman, bendera merah putih yang kelak akan dikibarkannya di puncak tiang bukan hanya simbol negara, tetapi juga saksi perjalanan hidupnya. Sebuah bukti bahwa mimpi besar selalu layak diperjuangkan dengan disiplin, tekad, dan doa orang tua.

Editor : Frizky Wibisono