Kampus Unsika Jalin Kerjasama dengan Perusahaan Konstruksi Asal Jepang

KARAWANG, iNEWSKarawang.id – Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) menjalin kerja sama dengan perusahaan konstruksi asal Jepang, Daito Trust Construction, untuk memberikan pelatihan bagi mahasiswa dalam bidang industri konstruksi.

Rektor UNSIKA, Ade Maman Suherman, menyatakan bahwa program ini bertujuan membekali mahasiswa dengan keahlian dan pengetahuan industri berskala global, sehingga mereka memiliki daya saing tinggi setelah lulus.

Baca Juga

Pengurus Hipmi PT Unsika Resmi Dilantik, Diharapkan Bantu Kembangkan Potensi Ekonomi Daerah

“Ada muatan tertentu dari industri yang kami integrasikan dalam kurikulum untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa,” ujar Ade Maman dalam keterangannya, Sabtu (15/3/2025).

Pelatihan ini akan berlangsung selama satu tahun dan diperuntukkan bagi mahasiswa semester 5, 6, dan 7 di UNSIKA. 

Para peserta akan mendapatkan pembelajaran langsung dari para ahli Daito Trust Construction, yang akan membimbing mereka dalam memahami standar industri, teknologi konstruksi modern, serta etika kerja di lingkungan global.

Menurut Ade Maman, mahasiswa yang berhasil menyelesaikan pelatihan ini akan memiliki peluang lebih besar untuk direkomendasikan bekerja di industri konstruksi, meskipun keputusan terkait perekrutan dan penempatan tetap menjadi kewenangan perusahaan.

Didukung oleh PT Satria Jaya Internasional dan Berjalan di 8 Fakultas

Kerja sama ini juga difasilitasi oleh PT Satria Jaya Internasional dan akan mencakup 8 program studi teknik di UNSIKA, yaitu, S1 Teknik Industri, S1 Teknik Mesin, D3 Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Kimia, Teknik Lingkungan dan Teknik Fisika.

Ade Maman berharap program ini dapat meningkatkan keterampilan lulusan, sehingga mereka lebih siap memasuki dunia kerja.

Baca Juga

Sabet 2 Penghargaan di NFF, Sekar Rinjani Harumkan Nama Kampus Unsika Karawang

“Selain memahami kurikulum teknis, mahasiswa juga akan mendapatkan wawasan tentang etika kerja profesional yang diterapkan di industri global,” pungkasnya.

Editor : Frizky Wibisono