Tak Kenal Lelah, Petugas BPBD Karawang Berhasil Padamkan 3 Kebakaran Dalam Sehari

KARAWANG, iNewskarawang.id - Pemadam Kebakaran (Damkar) Karawang bekerja keras sepanjang hari ini, Cuaca ekstrem yang melanda Karawang memicu serangkaian kebakaran. 

Pada hari ini ada tiga insiden di tiga lokasi berbeda, mulai dari lahan ilalang, bangunan rumah, dan sebuah tempat pengelolaan limbah. 

Baca Juga

BREAKING NEWS: Truk Kontainer Bermuatan Limbah Terbakar

Kepala Bidang Damkar BPBD Karawang, Rohmat Ilyas, melalui Danru Pleton 3, Jeni R., menyampaikan bahwa kebakaran pertama terjadi sekitar pukul 12.00 WIB di Desa Sukaluyu, Kecamatan Telukjambe Barat. 

"Kebakaran ini menghanguskan tiga rumah dan satu tempat pengelolaan limbah. Tiga unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi, dan proses pemadaman berlangsung selama dua jam. Kerugian akibat insiden ini ditaksir mencapai Rp 500 juta," Ungkap Jeni, Sabtu,(12/10/2024), Malam.

Lanjutnya, tidak berselang lama, kebakaran kedua terjadi di Kelurahan Adiarsa Timur, di mana lahan ilalang seluas hampir 10 hektar terbakar. 

Baca Juga

Kilang Minyak di Balikpapan Kebakaran, Pertamina Sebut Tak Ada Korban Jiwa

"Berkat respons cepat, api berhasil dipadamkan tanpa ada korban jiwa, dan situasi segera terkendali," Katanya.

Di Malam hari, Sekitar Pukul 23.00 WIB kebakaran kembali terjadi di area ilalang seluas 500 meter persegi. Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran tersebut membutuhkan waktu satu jam untuk sepenuhnya dipadamkan.

"penyebab utama kebakaran di berbagai lokasi tersebut adalah rambatan api dari pembakaran sampah," Jelasnya.

Baca Juga

Asrama Sekolah Kebakaran, 13 Orang Tewas Mengenaskan

Dengan hal tersebut, Ia mengimbau masyarakat untuk tidak sembarangan membakar sampah, terutama mengingat cuaca ekstrem yang berpotensi memicu kebakaran. 

Ia juga menegaskan pentingnya memastikan api benar-benar padam sebelum meninggalkan lokasi pembakaran agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Dengan rentetan kebakaran yang terjadi hari ini, masyarakat Karawang diingatkan untuk lebih waspada dalam menghadapi cuaca ekstrem dan menjaga keselamatan lingkungan sekitar," Tandasnya.

Editor : Frizky Wibisono