Banyak Humas di Instansi Daerah Karawang Bermindset Kaku, BRIN Beri Pencerahan Lewat Sosialisasi

KARAWANG, iNewskarawang.id - Wakil Ketua Umum Iprahumas Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Dyah Rachmawati Sugianto menyebut jika masih banyak rekan-rekan kehumasan yang memiliki mindset kaku. 

Hal itu diungkapkan Dyah saat mengisi acara sosialisasi peningkatan kehumasan oleh Imigrasi Kelas I Non TPI Karawang di Brits Hotel Karawang, Kamis,(20/6/2024).

Baca Juga

Ini Penampakan Peneliti BRIN AP Hasanuddin di Bandara Soetta,Tangan Diikat Kabel Plastik

Menurut Dyah, kebanyakan humas di instansi di Daerah melalukan pekerjaan hanya untuk bekerja semata, tanpa jiwa semangat dan trobosan baru. 

"Temen-temen daerah itu mungkin banyak yang kurang semangat, sebenarnya dipengaruhi oleh lingkungan. Jadi mindsetnya, ah udahlah kerja-kerja aja, gak ada inovasi. Ini mainnya harus agak jauh," Ungkap Dyah kepada pewarta usai mengisi acara sosialisasi peningkatan kehumasan Imigrasi Karawang, Kamis,(20/6/2024). 

Dyah juga menyebut jika, Humas Imigrasi Kelas 1 Non TPI Karawang bisa menjadi percontohan bagi humas-humas di instansi lain.

Baca Juga

Peneliti BRIN AP Hasanuddin yang Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah Ditangkap Bareskrim Polri

Namun, Ia menyayangkan karena karya-karya dan trobosan dari kehumasan Imigrasi Karawang tidak diikutsertakan dalam perlombaan atau kompetisi.

Padahal, menurut Dyah, Humas Imigrasi Karawang dinilai telah memaksimalkan kinerja dengan memunculkan trobosan yang segar dan inovatif.

"Humas Imigrasi Karawang sangat bisa menjadi percontohan, saya menyarankan tadi, harusnya produk-produk publikasi yang segar dan inovatif itu diikutkan lomba atau kompetisi," ungkapnya. 

Baca Juga

BRIN akan Lakukan 3 Eksperimen Ini saat Gerhana Matahari Hibrida 20 April

Diakhir, dirinya juga menyampaikan pesan kepada humas-humas baik di Instansi Pemerintah maupun swasta, khususnya di Kabupaten Karawang agar tidak memandang sebelah mata profesi humas.

Sebab, humas merupakan ujung tombak keberhasilan penyampaian suatu informasi, pelayanan dan program sampai ke masyarakat.

"Humas itu tidak bisa dipandang sebagai profesi yang mengerjakan hal-hal teknis, tapi strategis. Harus terbuka, banyak bergaul, bertukar ide dan mau berkolaborasi," Tandasnya.

Editor : Frizky Wibisono