get app
inews
Aa Text
Read Next : Soal Insiden Puluhan Siswa SD Mual dan Muntah, Disdikpora Desak Prioritaskan Keselamatan Siswa

Meski Casciscus Berbahasa Inggris, Sopir Bajaj Ini Antarkan Bule Jerman Belanja ke Pasar Tanah Abang

Senin, 16 Oktober 2023 | 18:27 WIB
header img
Viral Supir Bajaj Jago Bahasa Inggris. (Foto: X)

JAKARTA - iNewsKarawang. id
Banyaknya wisatawan asing di setiap negara tentunya sangat diperlukan kemampuan berbahasa asing.

Salah satunya bahasa Inggris memang sangat berguna, apapun pekerjaan Anda. Bukan tanpa alasan, bisa saja Anda bertemu dengan orang asing yang tidak mengetahui bahasa Indonesia.

Seperti sopir bajaj ini bertemu dengan orang asing. Ternyata dia jago berbahasa Inggris. Meski tidak begitu lancar, tapi ia memiliki komunikasi yang sangat baik saat berbincang dengan wisatawan dari luar negeri.

Meski tak menggunakan grammar yang tepat, sopir bajaj tersebut tetap bisa berbincang dengan penumpang bule yang ternyata berasal dari Jerman. Hal ini membuat warganet terkesan dengan sosok bernama Johan tersebut.

Di awal video, sopir bajaj tersebut sedang mangkal seperti biasanya. Tiba-tiba seorang bule menghampirinya dan minta diantar ke suatu tempat. Sambil menunjukkan alamat, wisatawan tersebut bertanya dengan nada pelan, dan ditimpali dengan benar oleh sopir bajaj.

Hello, can you take me?,” tanya bule tersebut.

“Where are you going?,” jawab sopir bajaj.

“I want to going to this market right here,” ujar bule sambil menyodorkan smartphone-nya.

“This is a Pasar Tasik is the close. The Pasar Tanah Abang is open,” ucap tukang bajaj menjelaskan pada bule tersebut.

Percakapan berlanjut, di mana sang bule sepakat untuk diantar ke Pasar Tanah Abang karena Pasar Tasik yang dituju sudah tutup. Setelah itu, tawar-menawar ongkos terjadi antara keduanya.

Sopir bajaj memasang tarif Rp100 ribu untuk mengantar bule tersebut. Tapi, bule tak sepakat karena dia melihat tarif ojek online hanya Rp15 ribu. Tukang bajaj tersebut menjelaskan kalau ojek online tidak bisa masuk ke sana, dan akhirnya disepakati ongkos Rp50 ribu.

Tak sampai situ, percakapan juga terjadi sepanjang perjalanan. Bahkan, bule tersebut dibuat terkesan dengan pelafalan penyebutan negara Jerman yang cukup baik dari sopir bajaj tersebut.

"Where you come from, brother?,” tanya supir bajaj.

“I’m from Germany,” jawabnya.

“Germany?,” tanyanya lagi.

“Germany, yeah,” jawabnya lagi.

“Deutschland?,” tanya sang sopir lagi.

“Deutschland. Oh yeah. Oh, he knows how to say Germany in German languange. Deutschland," ucap bule tersebut sambil kagum.

Bule tersebut juga menanyakan dari mana asal dan nama sopir bajaj tersebut dengan bahasa Indonesia. Namun karena baru belajar, bule tersebut sempat salah dalam menggunakan kata-kata.

“Are you from Jakarta?,” tanya bule pada supir bajaj.

"Iam from Jakarta, my culture of the Betawi,” jawabnya.

“Siapa nama itu?” tanya bule lagi.

"Nama saya? My name is Johan,” jawabnya.

Bule tersbeut juga penasaran tentang separah apa kemacetan di Jakarta. Sopir bajaj pun menjelaskan bahwa setiap hari ada 2 juta mobil yang melintas di Jakarta. Namun menurut bule ini, macet yang ia rasakan selama di Jakarta masih wajar. Sesampainya di pasar Tanah Abang, sopir bajaj ini bahkan menjelaskan bahwa pasar tersebut adalah pasar terbesar di Asia Tenggara.

"This is the biggest of the market in Southeast Asia, this is. Many people of the Malaysia buy fashion in here,” jelasnya.

“Oh wow. Yeah, yeah. I'm looking for Indonesia football jersey. I can find here?,” tanya bule tersebut lagi.

“Yes. Enjoy in my city. Nice to meet you brother, thank you very much,” ujar sopir sambil berjabat tangan.

Editor : Boby

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut