get app
inews
Aa Read Next : Berikut Hasil Semifinal Wilayah NBA 2022-2023

Viral Food Vlogger Bete Penjual Makanan Gak Hargai Jumlah Followers-nya, Nitizen Nyinyir

Minggu, 02 April 2023 | 20:46 WIB
header img
Viral food vlogger bete, jumlah folllower-nya gak dianggap. (foto: Ilustrasi/ShoudLo)

JAKARTA, iNewsKarawang.id - Magdalena, seorang Vlogger makanan yang lebih terkenal dengan nama 'Mgdalenaf' di media sosial, mendapat sorotan dari netizen karena diduga menjual followers untuk mencapai tujuannya.

Kejadian ini bermula dari jawaban Magdalena dalam sebuah Podcast yang kemudian diunggah di TikTok oleh akun @miliardermudaindonesia. Video tersebut kemudian diambil potongan-potongannya dan diunggah kembali oleh akun Twitter @nagacentil yang akhirnya menjadi viral.

Apa sih yang emangnya dikatakan Magdalena di video tersebut sampai netizen dibuat kesal dan tak sedikit menilai buruk dirinya?

Jadi, Magdalena di video itu menceritakan kalau hingga saat ini, yang mana jumlah followers dia sudah cukup besar di hampir seluruh platform media sosial, tidak mendapat perlakuan khusus sebagai food vlogger.

Magdalena terkesan kesal karena masih ada pemilik usaha yang mempertanyakan manfaat dari mereview makanan atau minuman mereka oleh seorang food vlogger. Banyak pedagang yang masih mengharapkan imbalan atas makanan yang telah direview oleh Magdalena.

"Ini fun fact, lho, kayak aku baru tahun lalu, aku mau datang ke tempat makan, aku sudah nunjukin followers aku berapa, bisa bantu sejauh apa, gitu kan, 'Iya tapi ini kan bisnis' (kata si pemilik tempat makan), 'Saya di kasih apa?'," ujar Magdalena di awal video, dikutip Sabtu (1/4/2023).

Mendengar jawaban pemilik tempat makan seperti itu, Magdalena memberi respons seperti ini, "Pak, ini nilainya (jumlah followers), dalam hati, pak ini nilainya tidak ternilai, lho, kalau misalkan lo disuruh bayar gue, bisa bayar berapa?".

Kejadian seperti itu yaitu dipertanyakan apa timbal balik yang akan diberikan food vlogger ke pemilik usaha, menurut Magdalena sering banget dialami. Pun pada teman-teman food vlogger lain.

"Aku tuh masih sering dipandang sebelah mata banget. Apalagi teman-teman aku yang lebih kecil lagi secara media (jumlah followers dan pengaruhnya di media sosial). Aku sering banget dapat cerita itu. (Food vlogger) ditolak," lanjutnya.

Magdalena juga menceritakan pengalaman seorang food vlogger (tidak dijelaskan apakah itu pengalaman dirinya atau teman seprofesinya) yang diberi kesempatan mereview makanan, namun si pemilik restoran tidak memberikan layanan yang memadai.


Terus pas dapat review restoran datang, itu kayak dibiarin saja gak dijamu," keluhnya.

"Aku pikir kok gak ada kelasnya banget, ya, food vlogger banget di sini," tambahnya dengan ekspresi mempertanyakan keadaan.

Pernyataan Magdalena ini dinilai salah di mata netizen. Si penyebar ulang video di Twitter sampai membuat keterangan seperti ini, "Kalian kalau makan di warung, jangan gini, ya." Seperti sedang menyindir food vlogger tersebut.

Hingga berita ini dimuat di MNC Portal, sudah lebih dari 567 ribu netizen melihat video viral Mgdalenaf tersebut. Kebanyakan netizen menyayangkan sifat sang food vlogger yang dinilai terlalu jual jumlah followers untuk dapat makanan gratis.

"Kalau mau makan gratis, coba nanti Maghrib ke masjid, biasanya ada yang bagi-bagi takjil," celetuk @me**. 

"Benar sih kata ownernya. Yok bisa yok mbak Mgdalenaf bayar saja kalau makan. Like, duit lu juga gak bakal habis kalau bayar. If you're willing to help, you will help," komen @ha**.

"Buset! Itu ceritanya gemis mau numpang makan gratis gitu ya? wkwkwkwkwkwk," kata @ar**.

"Minta dijamu berakhir dikasih rujak netizen. Dah paling benar nonton Ria SW atau Mark Wiens sekalian," tulis @Sa**.

"Serius nanya, kala influencer datang ke rumah makan begini, mereka gak bayar ya?" tanya @bo**.

Perlu diketahui, berdasar pantauan MNC Portal, Magdalena punya followers Instagram sebanyak 2,4 juta, TikTok sebanyak 1,2 juta, dan Youtube lebih dari 4,24 juta subscriber.

Editor : Frizky Wibisono

Follow Berita iNews Karawang di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut