JAKARTA, iNewsKarawang.id - Setiap Muslim pasti menginginkan untuk bisa menunaikan ibadah haji. Namun, nyatanya naik haji bukan hanya faktor ekonomi saja atau siapa yang mendaftar terlebih dahulu. Ini merupakan suatu panggilan yanh istimewa dari Allah Subhanahu wa ta'ala untuk setiap umat Islam.
"Naik haji adalah panggilan Allah. Kaya bukan jaminan seorang bisa sampai ke Tanah Suci. Begitu juga banyak yang ekonomi pas-pasan, tapi bisa naik haji," kata Ketua Ikatan Sarjana Quran dan Hadis Indonesia Ustadz Fauzan Amin saat dihubungi MNC Portal.
"Setiap orang punya cara sendiri bagaimana meminta kepada Allah agar bisa sampai ke Tanah Suci. Begitu juga Allah, Ia punya alasan atau kehendak tersendiri mengapa si A dipanggil sementara si B tidak," jelasnya.
Dia melanjutkan, ada beberapa cara atau amalan supaya umat Islam bisa segera menunaikan ibadah haji. Salah satunya memperbanyak membaca talbiah, yaitu:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ لَبَّيْكَ لاَ شَرِيكَ لَكَ لَبَّيْكَ إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيكَ لَكَ
Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syarika lak
Artinya: "Aku penuhi panggilan-Mu, ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kerajaan bagi-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu."
Sementara itu, Syekh Ahmad Qusyairi dalam kitab Al-Wasiilah Al-Hariyyah fi Al-Shalawat ala Khairil Bariyyah menyebutkan jika ingin pergi melaksanakan haji bacalah salawat sebanyak mungkin yang juga sekaligus jadi doa. Seperti berikut ini:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُبَلِّغُنَا بِهَا حَجَّ بَيْتِكَ الْحَرَامِ، وَزِيَارَةَ حَبِيْبِكَ مُحَمَّدٍ عَلَيْهِ اَفْضَلُ الصَّلَاةِ وَالسَّلاَمِ، فِي صِحَّةٍ وَعَافِيَةٍ وَبُلُوْغِ الْمَرَامِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّم
Allahumma shalli alaa sayyidina muhammadin shalatan tuballiguna biha hajja baitikal haram, wa ziyarata habibika muhammadin alaihi afdhalus shalati wassalam fi sihhatin wa ‘afiyah wa bulughil marami wa ala alihi wa sahbihi wa sallim
Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat atas junjungan kami Muhammad dengan berkah salawat yang dapat menyampaikan kami dengannya untuk berkunjung ke rumah-Mu yang mulia dan mengunjungi makam nabi-Mu, atasnya salawat dan salam yang paling utama dalam kelembutan, sehat, selamat, dan tercapai cita-citanya, serta berkahilah dan salam untuk keluarganya dan sahabat-sahabatnya."
Ustadz Fauzan Amin mengatakan, jika tidak terkabul di dunia maka tetap akan meraih pahala haji di akhirat kelak karena semasa hidupnya rajin beribadah kepada Allah Subhanahu wa ta'ala.
"Jika misal tidak terkabul untuk haji di dunia, setidaknya dapat pahala haji di akhirat. Karena banyak ibadah lain yang pahalanya seperti menunaikan ibadah haji. Misalnya Sholat Jumat, itu kata Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam adalah hajinya fakir dan miskin," pungkasnya.
Allahu a'lam bisshawab
Artikel ini telah diterbitkan di Okezone dengan judul " Yuk Amalkan Doa Ini, Insya Allah Bisa Segera Naik Haji "
Editor : Frizky Wibisono